Pembangunan pariwisata berkelanjutan dapat diaplikasikan ke berbagai bentuk kegiatan wisata. Apa saja dampak positif kegiatan pariwisata berkelanjutan di Indonesia?

Pembahasan

Pembangunan berkelanjutan pada prinsipnya adalah pembangunan yang mengedepankan aspek ekonomi bersama dengan keberlanjutansosial dan lingkungan. Pembangunan pariwisata berkelanjutan adalah pembangunan pariwisata yang mengedepankan dampak kesejahteraan bagi masyarakat lokal serta mengurangi dampak negatif bagi lingkungan. Pembangunan pariwisata berkelanjutan memiliki beberapa dampak positif, yaitu sebagai berikut. Pariwisata bisa memberikan multiplier effect atau efek ganda karena kegiatan ini membutuhkan berbagai aktivitas penunjang, seperti jasa kuliner, penginapan, pemandu wisata, dan lain-lain. Jika pengelolaan kegiatan pariwisata berjalan dengan baikdan melibatkan peran masyarakat, masyarakat pun dapat menikmati keuntungan ekonomi secara langsung dan kesejahteraannya bisa meningkat. Pariwisata berkelanjutan bisa mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Jika kelestarian lingkungan terjaga,kegiatan pariwisata dapat berlangsung untuk waktu yang lama , khususnya jenis wisata alam. Umumnya, perencanaan pembangunan wisata yang berkelanjutanmemiliki perhitungan tentang daya dukung lingkungannya. Contohnya adalah dalam kegiatan snorkeling di wisata bahari.Jika terlalu banyakwisatawan yang melakukan aktivitas ini pada saat bersamaan dan terjadi secara terus menerus , terumbu karangbisa mengalami kerusakan karena tidak sengaja tersentuh atau terinjak. Akibatnya adalah terjadi kerusakan ekosistem laut. Akan tetapi, jika dikelola kegiatan wisata secara berkelanjutan, hal tersebut dapat diantisipasi. Salah satunya adalah dengan cara membatasi jumlah wisatawan harian. Indonesia memiliki banyak potensi wisata, baik wisata budaya maupun wisata alam. Jika sektor pariwisata berkelanjutan di Indonesia dikelola dengan baik, hal tersebut bisa meningkatkan pendapatan negara secara keseluruhan.