Partai Komunis Indonesia (PKI) menggunakan cara infiltrasi untuk mendapatkan anggota sebanyak-banyaknya. lnfiltrasi dilakukan PKI terhadap ...

Pembahasan

Jadi jawaban yang tepat dari pertanyaan di atas adalah A. Untuk lebih detailnya, yuk Setelah pemerintah kolonial memperbolehkan berdirinya partai politik, SI berubah menjadi partai politik dan mengirimkan Cokroaminoto dan Abdul Muis sebagai wakil SI di Volksraad pada tahun 1917. Di Volksraad, keduanya aktif dalam Konsentrasi Radikal. Sikap kritis SI terhadap praktik kapitalisme serta komitmennya memperjuangkan rakyat kecil menarik perhatian Indische Social Democratische Vereeniging (ISDV) sebuah organisasi cikal bakal PKI yang berhaluan marxis-komunis. Organisasi pimpinan Henk Sneevliet ini kemudian menyusup (infiltrasi) ke SI, ketika dua anggota SI yang militan dan berbakat berhasil direkrut, yaitu Semaun dan Darsono. Kelak, bergabung juga Tan Malaka dan Alimin. Dalam perkembangan selanjutnya, anggota ISDV di SI gencar melancarkan kritik terhadap SI. Mereka mengkritik sikap SI yang kooperatif terhadap pemerintah kolonial Belanda ISDV menghendaki agar SI mengambil sikap nonkooperatif atau tidak bekerja sama dengan Belanda. Maka, dengan hadirnya ISDV, muncul dua kubu dalam SI, yaitu sebagai berikut: Kubu nasionalis religius (nasionalis keagamaan) atau dikenal dengan SI Putih, dengan asas perjuangan Islam di bawah pimpinan HOS Cokroaminoto. Kubu ekonomi dogmatis yang dikenal dengan nama SI Merah, dengan haluan sosialis kiri (komunisme) di bawah pimpinan Semaun dan Darsono.