Pertanyaan

Pada tanggal 1 September 200A, Sabar Nainggolan mendapatkan izin dari yang berwajib untuk mengelola parkir dalam sebuah kompleks pertokoan atas nama Parkir Jaya. Untuk itu ia mendirikan sebuah perusahaan perorangan. Transaksi-transaksi yang dilakukan oleh perusahaan yang didirikan oleh Sabar Nainggolan selama bulan September 200A adalah sebagai berikut: Sabar Nainggolan menyetor uang pribadinya sebesar Rp 1.000 ke dalam perusahaan sebagai setoran modal awal. Menarik pinjaman dari Bank Kota Rp 2.000. Dibuat persetujuan dengan Rumah Makan Sedap bahwa Parkir Jaya tidak akan memungut uang parkir dari para pengunjung rumah makan itu. Untuk itu Parkir Jaya akan menerima dari Rumah Makan Sedap sebanyak Rp 300 sebulan. Sewa parkir untuk bulan September diterima hari ini. Telah diperoleh kata sepakat dengan Harian Kota untuk memuat iklan Parkir Jaya sekali dalam seminggu dalam harian itu dengan beban Rp 100 sebulan. Beban iklan untuk bulan September dilunasi hari ini. Penerimaan uang parkir setengah bulan pertama berjumlah Rp 1.600, tidak termasuk penerimaan bulanan dari Rumah Makan Sedap. Dibayar upah para juru parkir Rp 600. Diambil oleh Sabar Nainggolan Rp 200 untuk keperluan membayar biaya persalinan istrinya. Dibayar iuran untuk keamanan dan kesejahteraan rukun tetangga setempat Rp 30. Penerimaan uang parkir selama setengah bulan yang kedua berjumlah Rp 1.800. Dibayar upah para juru parkir Rp 600. Diminta: Susunlah neraca pada tanggal 30 September 200A serta laporan laba rugi dan laporan perubahan modal bulan tersebut!