Iklan

Pertanyaan

Pada masa pemerintahan Kabinet Burhanuddin Harahap dikirimkan suatu delegasi ke Jenewa yang dipimpin oleh Ida Anak Agung Gde Agung. Misi tersebut untuk merundingkan masalah finansial ekonomi antara ...

Pada masa pemerintahan Kabinet Burhanuddin Harahap dikirimkan suatu delegasi ke Jenewa yang dipimpin oleh Ida Anak Agung Gde Agung. Misi tersebut untuk merundingkan masalah finansial ekonomi antara ...

  1. Indonesia dan Belanda

  2. Indonesia dan Jerman

  3. Indonesia dan Jepang

  4. Indonesia dan lnggris

  5. Indonesia dan Spanyol

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

10

:

31

:

32

Klaim

Iklan

A. Jasmine

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Jawaban yang tepat untuk soal di atas adalah A. Untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan berikut: Pada masa pemerintahan kabinet Burhanuddin Harahap pemerintah Indonesia mengirim delegasi ke Jenewa yang dipimpin oleh Ida Anak Agung Gde Agung dengan misi merundingkan masalah Finansial Ekonomi (Finek). Perundingan ini dilakukan pada 7 Januari 1956. Rancangan persetujuan Finek yang diajukan pemerintah Indonesia terhadap pemerintah Belanda sebagai berikut. Pembatalan persetujuan Finek hasil Konferensi Meja Bundar (KMB). Hubungan Finek Indonesia-Belanda didasarkan atas hubungan bilateral. Hubungan Finek didasarkan atas undang-undang nasional dan tidak boleh diikuti oleh perjanjian lain antara kedua belah pihak. Pada perkembangannya, usul Indonesia tersebut ditolak oleh pemerintah Belanda. Akibatnya, pemerintah Indonesia secara sepihak melaksanakan rancangan Finek dengan membubarkan Uni Indonesia-Belanda pada 13 Februari 1956. Kebijakan ini bertujuan melepaskan diri dari ikatan ekonomi dengan Belanda. Tindak lanjut dari pembubaran uni tersebut adalah pada tanggal 3 Mei 1956, Presiden Sukarno menandatangani undang-undang pembatalan KMB. Akibatnya, banyak pengusaha Belanda yang menjual perusahaannya, sedangkan pengusaha-pengusaha pribumi belum mampu mengambil alih perusahaan-perusahaan Belanda tersebut.

Jawaban yang tepat untuk soal di atas adalah A.

Untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan berikut:

Pada masa pemerintahan kabinet Burhanuddin Harahap pemerintah Indonesia mengirim delegasi ke Jenewa yang dipimpin oleh Ida Anak Agung Gde Agung dengan misi merundingkan masalah Finansial Ekonomi (Finek). Perundingan ini dilakukan pada 7 Januari 1956. Rancangan persetujuan Finek yang diajukan pemerintah Indonesia terhadap pemerintah Belanda sebagai berikut.

  • Pembatalan persetujuan Finek hasil Konferensi Meja Bundar (KMB).
  • Hubungan Finek Indonesia-Belanda didasarkan atas hubungan bilateral.
  • Hubungan Finek didasarkan atas undang-undang nasional dan tidak boleh diikuti oleh perjanjian lain antara kedua belah pihak.

Pada perkembangannya, usul Indonesia tersebut ditolak oleh pemerintah Belanda. Akibatnya, pemerintah Indonesia secara sepihak melaksanakan rancangan Finek dengan membubarkan Uni Indonesia-Belanda pada 13 Februari 1956. Kebijakan ini bertujuan melepaskan diri dari ikatan ekonomi dengan Belanda. Tindak lanjut dari pembubaran uni tersebut adalah pada tanggal 3 Mei 1956, Presiden Sukarno menandatangani undang-undang pembatalan KMB. Akibatnya, banyak pengusaha Belanda yang menjual perusahaannya, sedangkan pengusaha-pengusaha pribumi belum mampu mengambil alih perusahaan-perusahaan Belanda tersebut.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

12

Iklan

Pertanyaan serupa

Persetujuan Finek (Finansial Ekonomi) dilaksanakan pada masa...

8

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia