Iklan

Iklan

Pertanyaan

Pada 19 Mei 1998 Presiden Soeharto bertemu dengan sembilan pemimpin Islam terkemuka di Indonesia. Tindakan Presiden Soeharto untuk mengatasi berbagai kekacauan di dalam negeri yang disampaikan dalam pertemuan tersebut adalah ....

Pada 19 Mei 1998 Presiden Soeharto bertemu dengan sembilan pemimpin Islam terkemuka di Indonesia. Tindakan Presiden Soeharto untuk mengatasi berbagai kekacauan di dalam negeri yang disampaikan dalam pertemuan tersebut adalah ....

  1. Mengundurkan diri dari kursi kepresidenan pada 21 Mei 1998

  2. Menjalin kerja sama dengan pemimpin Islam untuk menenangkan masyarakat

  3. Mengadakan pemilu untuk memilih presiden dan wakil presiden yang baru

  4. Membentuk panitia khusus untuk me-nangani berbagai konflik dan kekacauan yang terjadi

  5. Melakukan reshuffle Kabinet Pembangunan VII menjadi Kabinet Reformasi Pembangunan

Iklan

C. Sianturi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Iklan

Pembahasan

Situasi politik, ekonomi, dan keamanan yang kian hari kian memburuk memaksa Soeharto segera kembali ke tanah air dari kunjungannya ke Mesir. Pada 18 Mei 1998, puluhan ribu mahasiswa yang berunjuk rasa berhasil menduduki gedung MPR/DPR. Mereka bertekad untuk tidak keluar dari gedung MPR/DPR hingga Soeharto diturunkan. Keesokan harinya (19 Mei 1998), gelombang mahasiswa yang mendatangi gedung MPR/DPR semakin banyak. Mereka bukan saja memadati pelataran gedung MPR/DPR, melainkan juga menaiki kubah. Ini merupakan demonstrasi terbesar yang pernah dilakukan mahasiswa selama Presiden Soeharto berkuasa. Pada hari yang sama, Presiden Soeharto bertemu dengan beberapa tokoh masyarakat di Ruang Jepara, Istana Merdeka. Tokoh-tokoh yang diajak bicara oleh Soeharto itu ialah Ketua Umum PB Nahdlatul Ulama K.H. Abdurrahman Wahid; budayawan Emha Ainun Nadjib; Ketua Yayasan Wakaf Paramadina Nurcholish Madjid; Ketua Majelis Ulama Indonesia Ali Yafie; Malik Fadjar (Muhammadiyah), Guru Besar Hukum Tata Negara Universitas Indonesia Yusril Ihza Mahendra; K.H. Cholil Badawi (Dewan Dakwah Islamiyah); Sumarsono (Muhammadiyah), serta Achmad Bagdja dan K.H. Ma'ruf Amin dari NU. Usai pertemuan, Presiden Soeharto mengemukakan, akan segera mengadakan reshuffle Kabinet Pembangunan VII, dan sekaligus mengganti namanya menjadi Kabinet Reformasi. Presiden juga membentuk Komite Reformasi. Nurcholish sore hari mengungkapkan bahwa gagasan reshuffle kabinet dan membentuk Komite Reformasi itu murni dari Soeharto, dan bukan usulan mereka. Berdasarkan penjelasan di atas, maka jawaban yang tepat adalah E.

Situasi politik, ekonomi, dan keamanan yang kian hari kian memburuk memaksa Soeharto segera kembali ke tanah air dari kunjungannya ke Mesir. Pada 18 Mei 1998, puluhan ribu mahasiswa yang berunjuk rasa berhasil menduduki gedung MPR/DPR. Mereka bertekad untuk tidak keluar dari gedung MPR/DPR hingga Soeharto diturunkan. Keesokan harinya (19 Mei 1998), gelombang mahasiswa yang mendatangi gedung MPR/DPR semakin banyak. Mereka bukan saja memadati pelataran gedung MPR/DPR, melainkan juga menaiki kubah. Ini merupakan demonstrasi terbesar yang pernah dilakukan mahasiswa selama Presiden Soeharto berkuasa.

Pada hari yang sama, Presiden Soeharto bertemu dengan beberapa tokoh masyarakat di Ruang Jepara, Istana Merdeka. Tokoh-tokoh yang diajak bicara oleh Soeharto itu ialah Ketua Umum PB Nahdlatul Ulama K.H. Abdurrahman Wahid; budayawan Emha Ainun Nadjib; Ketua Yayasan Wakaf Paramadina Nurcholish Madjid; Ketua Majelis Ulama Indonesia Ali Yafie; Malik Fadjar (Muhammadiyah), Guru Besar Hukum Tata Negara Universitas Indonesia Yusril Ihza Mahendra; K.H. Cholil Badawi (Dewan Dakwah Islamiyah); Sumarsono (Muhammadiyah), serta Achmad Bagdja dan K.H. Ma'ruf Amin dari NU. Usai pertemuan, Presiden Soeharto mengemukakan, akan segera mengadakan reshuffle Kabinet Pembangunan VII, dan sekaligus mengganti namanya menjadi Kabinet Reformasi. Presiden juga membentuk Komite Reformasi. Nurcholish sore hari mengungkapkan bahwa gagasan reshuffle kabinet dan membentuk Komite Reformasi itu murni dari Soeharto, dan bukan usulan mereka.

Berdasarkan penjelasan di atas, maka jawaban yang tepat adalah E.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

231

Rylee

Makasih ❤️

Tahta Alfina Ardianty

Bantu banget

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

B.J. Habibie dilantik penjadi Presiden Republik Indonesia pada 21 Mei 1998. Untuk melaksanakan program pemerintahan,B.J. Habibie membentuk kabinet bernama....

5

3.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia