Setelah Perang Dunia ke-II, muncul 2 negara dengan pengaruh yang besar yakni, AS dan US. Akibatnya terjadi perang dingin akibat dari persaingan 2 pengaruh besar ini. Perang dingin ini tentu memunculkan kekhawatiran, terutama bagi negara-negara di Asia dan Afrika yang masih mempunyai banyak masalah mulai dari masalah dalam negeri hingga masalah penjajahan yang belum usai.
Kekhawatiran akan perang dingin ini, di respon dengan dicetuskannya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) yang melibatkan negara-negara di Asia dan Afrika atau disebut dengan Konferensi Asia Afrika (KAA) yang berlangsung di Bandung pada 18 April 1955. Tujuan dari KAA ini adalah menghimpun negara-negara yang baru memperoleh kemerdekaan untuk mempererat solidaritas negara-negara di Asia dan Afrika, meninjau maslah-masalah hubungan sosial, ekonomi dan kebudayaan negara-negara Asia dan Afrika dan memberikan sumbangan untuk memajukan perdamaian dunia. Konferensi ini diikuti oleh 29 Negara yang berasal dari Asia dan Afrika. Konferensi ini menghasilkan konsensus-konsensus yang akhirnya dikenal dengan Dasasila Bandung. Dasasila Bandung ini berisi 10 poin penting yang mencakup kerjasama bidang ekonomi, kebudayaan, HAM dan deklarasi memajukan perdamaian dunia dan kerjasama internasional.
Hingga saat ini, KAA terhitung sudah melakukan 3 kali pertemuan, pertemuan kedua yang berlangsung dari 19-24 April 2005, menghasilkan NAASP (New Asian-African Strategic Partnership) yang diharapkan akan membawa Asia dan Afrika menuju masa depan yang lebih baik. Pertemuan ketiga berlangsung pada tanggal 19-23 April 2015 yang menghasilkan Deklarasi penguatan NAASP, Bandung Message (Pesan Bandung) dan deklarasi kemerdekaan Palestina.
Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah B.