Iklan

Pertanyaan

Mikroorganisme yang hidup pada lingkungan dengan konsentrasi garam tinggi (>2M NaCl) memiliki adaptasi agar tidak kehilangan air akibat osmosis. Analisis konsentrasi ionik intraseluler halobakteria yang tinggal pada danau garam menunjukkan bahwa mikroba ini memiliki konsentrasi garam (KCl) yang sangat tinggi di dalam sel. Kadar garam intraseluler yang sangat tinggi mewajibkan adaptasi pada protein dan makromolekul dalam sel. Tentukan apakah pernyataan berikut benar atau salah! Aktivitas katalitik enzim intraseluler Halobacteriales hilang saat disuspensi dalam larutan yang mengandung kurang dari 1M NaCI.

Mikroorganisme yang hidup pada lingkungan dengan konsentrasi garam tinggi (>2M NaCl) memiliki adaptasi agar tidak kehilangan air akibat osmosis. Analisis konsentrasi ionik intraseluler halobakteria yang tinggal pada danau garam menunjukkan bahwa mikroba ini memiliki konsentrasi garam (KCl) yang sangat tinggi di dalam sel. Kadar garam intraseluler yang sangat tinggi mewajibkan adaptasi pada protein dan makromolekul dalam sel.

Tentukan apakah pernyataan berikut benar atau salah!

Aktivitas katalitik enzim intraseluler Halobacteriales hilang saat disuspensi dalam larutan yang mengandung kurang dari 1M NaCI.space 

  1. Benarspace 

  2. Salahspace 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

08

:

19

:

40

Klaim

Iklan

I. Rohmawati

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Gadjah Mada

Jawaban terverifikasi

Jawaban

pernyataan di atas BENAR.

pernyataan di atas BENAR.space 

Pembahasan

Aktivitas katalitik enzim intraseluler dari mikroorganisme dari famili Halobacteriaceae biasanya kehilangan aktivitasnya secara ireversibel pada kekuatan ion yang rendah. Kebanyakan enzim halofilik kehilangan aktivitasnya pada konsentrasi garam di bawah 1 M.Beberapa enzim tersebut ialah aspartat transcarbamylase, nikotinamida adenin dinukleotida (NADH)-menadione reduktase, sitokrom oksidase, polinukleotida fosforilase, sitrat sintase dan enzim malat dari H. cutirubrum , NADH oksidase darihalofil ekstrim, AR-1, dan gliserol dehidrogenase dari Pseudomonas salinaria. Dengan demikian, pernyataan di atas BENAR.

Aktivitas katalitik enzim intraseluler dari mikroorganisme dari famili Halobacteriaceae biasanya kehilangan aktivitasnya secara ireversibel pada kekuatan ion yang rendah. Kebanyakan enzim halofilik kehilangan aktivitasnya pada konsentrasi garam di bawah 1 M.  Beberapa enzim tersebut ialah aspartat transcarbamylase, nikotinamida adenin dinukleotida (NADH)-menadione reduktase, sitokrom oksidase, polinukleotida fosforilase, sitrat sintase dan enzim malat dari H. cutirubrum, NADH oksidase dari halofil ekstrim, AR-1, dan gliserol dehidrogenase dari Pseudomonas salinaria.

Dengan demikian, pernyataan di atas BENAR.space 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Pertanyaan serupa

Perhatikan gambar berikut. Spesies pada gambar merupakan contoh Archaebacteria yang dapat hidup di tempat yang memiliki kadar garam tinggi sehingga disebut bakteri halofil. b. Sebutkan bebera...

22

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia