Menghitung Pendapatan Siap Dibelanjakan (Disposable Income ) Perhatikan komponen-komponen pendapatan nasional kedua negara berikut! (dalam miliar rupiah) Hitunglah besar pendapatan siap dibelanjakan ( disposable income ) kedua negara tersebut. Selanjutnya, analisislah kondisi perekonomian kedua negara tersebut.

Pembahasan

Disposable income (DI) merupakan pendapatan yang siap dibelajakan setelah dikurang dengan pajak. Untuk menghitung DI, maka perlu diketahui nila GDP, GNP, NNP. NNI dan PI. Perhitungan DI untuk data pada soal adalah sebagai berikut: Negara Z Menghitung NNP NNP = GNP − Penyusutan NNP = 55.500 − 1.000 NNP = 54.500 Menghitung NNI NN I = NNP − P ajak t i d ak l an g s u n g + S u b s i d i NN I = 54.500 − 3.000 NN I = 51.500 Menghitung PI PI = NNI + Transfer paymet − ( laba ditahan + iuran asuransi + iuran jaminan sosial + pajak perseroan ) PI = 51.500 + 1.150 − ( 0 + 1.250 + 550 ) PI = 50.850 Menghitung DI DI = PI − Pajak langsung DI = 50.850 − 150 DI = 50.700 Negara V Menghitung GNP GNP = GDP + Pendapatan WNI LN − Pendapatan WNA DN GNP = 55.900 + 0 − 0 GNP = 55.900 Menghitung NNP NNP = GNP − Penyusutan NNP = 55.900 − 1.200 NNP = 54.700 Menghitung NNI NN I = NNP − P ajak t i d ak l an g s u n g + S u b s i d i NN I = 54.700 − 2.250 NN I = 52.450 Menghitung PI PI = NNI + Transfer paymet − ( laba ditahan + iuran asuransi + iuran jaminan sosial + pajak perseroan ) PI = 52.450 + 265 − ( 250 + 275 + 300 ) PI = 51.890 Menghitung DI DI = PI − Pajak langsung DI = 51.890 − 100 DI = 51.790 Berdasarkan perhitungan, diperoleh nilai DI negara Z sebesar 50.700 dan negara V sebesar 51.790, berdasarkan kedua nilai ini diketahui pendapatan yang siap dibelanjakan negara V lebih banyak dibandingkan di negara Z.Artinya masyarakat di negara V memiliki uang yang lebih banyak untuk konsumsi dan investasi dibandingkan negara Z.