Iklan

Pertanyaan

Mengapa hubungan Tiongkok dengan Uni Soviet pada masa kepemimpinan Khrushchev tidak berjalan baik?

Mengapa hubungan Tiongkok dengan Uni Soviet pada masa kepemimpinan Khrushchev tidak berjalan baik? 

  1. ...

  2. ...

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

21

:

38

:

41

Klaim

Iklan

C. Susilo

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

alasan hubungan Tiongkok dan Uni Soviet pada masa Khrushchev tidak berjalan baik yaitu karena kebijakan yang diterapkan oleh Khrushchev (de-stalinisasi) yang dianggap oleh Mao Zedong ingin menjauhkan ideologi komunis dari keasliannya. Khrushchev menetapkan kebijakan tersebut untuk mengurangi pengaruh kebijakan Stalin sebelumnya. Akan tetapi, kebijakan ini menyebabkan rentetan masalah baru seperti adanya jebakan AS terhadap kedua negara serta adanya konflik internal berupa perebutan kekuasaan antara kedua negara.

alasan hubungan Tiongkok dan Uni Soviet pada masa Khrushchev tidak berjalan baik yaitu karena kebijakan yang diterapkan oleh Khrushchev (de-stalinisasi) yang dianggap oleh Mao Zedong ingin menjauhkan ideologi komunis dari keasliannya. Khrushchev menetapkan kebijakan tersebut untuk mengurangi pengaruh kebijakan Stalin sebelumnya. Akan tetapi, kebijakan ini menyebabkan rentetan masalah baru seperti adanya jebakan AS terhadap kedua negara serta adanya konflik internal berupa perebutan kekuasaan antara kedua negara.space 

Pembahasan

Pembahasan
lock

Uni Soviet dan Tiongkok memiliki ideologi yang sama yaitu komunis. Akan tetapi, untuk memperkuat posisi ideologi komunisme di dunia, kedua negara ini bekerja sama dalam bentuk bantuan teknis dan bantuan dana. Lambat laun, terjadi perpecahan antara dua negara sahabat ini, yang dipengaruhi oleh : Jebakan Amerika Serikat dengan menjalin kerjasama dengan Tiongkok untuk melemahkan Uni Soviet Kondisi internal (pasca kematian Stalin keinginan Tiongkok dalam menggantikan Uni Soviet sebagai pemimpinan komunis global) Kebijakan de-stalinisasi yang diterapkan Khrushchev untuk mengurangi pengaruh kebijakan Stalin yang dianggap otoriter tanpa persetujuan Mao Zedong, sehingga dianggap menjauhkan ideologi komunisme dari keasliannya Pada 1959, Uni Soviet tidak membantu Tiongkok lagi dalam hal persenjataan Dengan demikian, alasan hubungan Tiongkok dan Uni Soviet pada masa Khrushchev tidak berjalan baik yaitu karena kebijakan yang diterapkan oleh Khrushchev (de-stalinisasi) yang dianggap oleh Mao Zedong ingin menjauhkan ideologi komunis dari keasliannya. Khrushchev menetapkan kebijakan tersebut untuk mengurangi pengaruh kebijakan Stalin sebelumnya. Akan tetapi, kebijakan ini menyebabkan rentetan masalah baru seperti adanya jebakan AS terhadap kedua negara serta adanya konflik internal berupa perebutan kekuasaan antara kedua negara.

Uni Soviet dan Tiongkok memiliki ideologi yang sama yaitu komunis. Akan tetapi, untuk memperkuat posisi ideologi komunisme di dunia, kedua negara ini bekerja sama dalam bentuk bantuan teknis dan bantuan dana.

Lambat laun, terjadi perpecahan antara dua negara sahabat ini, yang dipengaruhi oleh :

  • Jebakan Amerika Serikat dengan menjalin kerjasama dengan Tiongkok untuk melemahkan Uni Sovietspace  
  • Kondisi internal (pasca kematian Stalin keinginan Tiongkok dalam menggantikan Uni Soviet sebagai pemimpinan komunis global)space 
  • Kebijakan de-stalinisasi yang diterapkan Khrushchev untuk mengurangi pengaruh kebijakan Stalin yang dianggap otoriter tanpa persetujuan Mao Zedong, sehingga dianggap menjauhkan ideologi komunisme dari keasliannyaspace 
  • Pada 1959, Uni Soviet tidak membantu Tiongkok lagi dalam hal persenjataanspace 

Dengan demikian, alasan hubungan Tiongkok dan Uni Soviet pada masa Khrushchev tidak berjalan baik yaitu karena kebijakan yang diterapkan oleh Khrushchev (de-stalinisasi) yang dianggap oleh Mao Zedong ingin menjauhkan ideologi komunis dari keasliannya. Khrushchev menetapkan kebijakan tersebut untuk mengurangi pengaruh kebijakan Stalin sebelumnya. Akan tetapi, kebijakan ini menyebabkan rentetan masalah baru seperti adanya jebakan AS terhadap kedua negara serta adanya konflik internal berupa perebutan kekuasaan antara kedua negara.space 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Iklan

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia