Iklan

Pertanyaan

Mengapa hasil perjanjian Renville dianggap merugikan Republik Indonesia?

Mengapa hasil perjanjian Renville dianggap merugikan Republik Indonesia?space space 

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

01

:

19

:

02

:

38

Klaim

Iklan

F. Putri

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Lampung

Jawaban terverifikasi

Jawaban

hasil perjanjian Renville dianggap merugikan karena semakin mempersempit wilayah Republik Indonesia dan tentara RI harus berada di luar garis Van Mook .

hasil perjanjian Renville dianggap merugikan karena semakin mempersempit wilayah Republik Indonesia dan tentara RI harus berada di luar garis Van Mook .

Pembahasan

Pembahasan
lock

Pada tanggal 21 Juli 1947 tentara Belanda melancarkan Agresi militer besar-besaran. Beberapa daerah dan kota diserbu dan diduduki. Hanya intervensi PBB yang menghentikan, kembali kemeja perindungan. Kedua belah pihak yang bersengketa kembali berunding. Perdana Menteri Amir Sjarifudin yang menggantikan Sjahrir, memimpin delegasi Republik berunding di kapal Renville milik Tentara Amerikayang berlabuh di Pelabuhan Tanjung Periuk Pada tanggal 17 Januari 1948.Hasil perundingan Renville dianggap sangat merugikan Republik Indonesia. Adapun hasilnya yaituBelanda hanya mengakui Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Sumatera sebagai wilayah RI; disetujui garis demarkasi antara wilayah RI dan daerah pendudukan Belanda; serta TNI harus ditarik mundur dari daerah kantongnya di wilayah pendudukan Belanda di Jawa Barat dan Jawa Timur. Dengan demikian, hasil perjanjian Renville dianggap merugikan karena semakin mempersempit wilayah Republik Indonesia dan tentara RI harus berada di luar garis Van Mook .

Pada tanggal 21 Juli 1947 tentara Belanda melancarkan Agresi militer besar-besaran. Beberapa daerah dan kota diserbu dan diduduki. Hanya intervensi PBB yang menghentikan, kembali kemeja perindungan. Kedua belah pihak yang bersengketa kembali berunding. Perdana Menteri Amir Sjarifudin yang menggantikan Sjahrir, memimpin delegasi Republik berunding di kapal Renville milik Tentara Amerika yang berlabuh di Pelabuhan Tanjung Periuk Pada tanggal 17 Januari 1948. Hasil perundingan Renville dianggap sangat merugikan Republik Indonesia. Adapun hasilnya yaitu Belanda hanya mengakui Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Sumatera sebagai wilayah RI; disetujui garis demarkasi antara wilayah RI dan daerah pendudukan Belanda; serta TNI harus ditarik mundur dari daerah kantongnya di wilayah pendudukan Belanda di Jawa Barat dan Jawa Timur.

Dengan demikian, hasil perjanjian Renville dianggap merugikan karena semakin mempersempit wilayah Republik Indonesia dan tentara RI harus berada di luar garis Van Mook .

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

137

narasyaavista wanda

Jawaban tidak sesuai

Maliq Mochamad Faruq

Makasih ❤️

Rafly wibowo

Bantu banget

Hafizah Nurul Fadhillah

Pembahasan lengkap banget Ini yang aku cari! Makasih ❤️

Cirebon Batam

Pembahasan lengkap banget

Iklan

Pertanyaan serupa

Hasil Perjanjian Renville dianggap sangat merugikan Indonesia dan menguntungkan Belanda, hal ini karena ....

89

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia