Iklan

Iklan

Pertanyaan

Mengapa asbak yang terbuat dari polimer bakelit rusak ketika dipanaskan pada suhu yang terlalu tinggi?

Mengapa asbak yang terbuat dari polimer bakelit rusak ketika dipanaskan pada suhu yang terlalu tinggi?

  1. ...undefined

  2. ...undefined

Iklan

S. Lubis

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

asbak yang terbuat dari polimer bakelit akan rusak ketika dipanaskan pada suhu yang terlalu tinggi (dengan catatan melampaui titik leburnya) karena struktur senyawa polimer bakelit akan terurai dan tidak dapat dibentuk kembali .

asbak yang terbuat dari polimer bakelit akan rusak ketika dipanaskan pada suhu yang terlalu tinggi (dengan catatan melampaui titik leburnya) karena struktur senyawa polimer bakelit akan terurai dan tidak dapat dibentuk kembali.

Iklan

Pembahasan

Pembahasan
lock

Bakelit adalah suatu polimer. Polimer adalah senyawa yang sangat besar yang tersusun dari ribuan bahkan jutaan unit kecil (monomer) yang berulang-ulang. Bakelit adalah polimertermoseting/ termoset yang tersusun atas fenol dan formaldehid sebagai monomer.Termoseting adalah polimer yang punya sifat yang tahan terhadap suhu tinggi. Sifat-sifat bakelit: hanya dapat dipanaskan satu kali, yaitu hanya pada saat pembuatannya, jika pecah/ rusak tidak dapat disambung atau dibentuk lagi, tidak larut dalam pelarut apapun, tahan terhadap asam dan basa, punya titik lebur sangat tinggi. Bakelit banyak digunakan pada alat-alat listrik, bagian mobil, gagang telepon, mebel, asbak dan sebagainya. Berdasarkan sifat-sifatnya, asbak bakelit memang tahan terhadap terhadap suhu tinggi, akan tetapiwalaupun begituapabila asbak bakelit dipanaskan melampaui titik leburnya, struktur senyawa polimer bakelit akan terurai atau rusak dan bakelit yang rusak tidak dapat dibentuk kembali. Jadi, asbak yang terbuat dari polimer bakelit akan rusak ketika dipanaskan pada suhu yang terlalu tinggi (dengan catatan melampaui titik leburnya) karena struktur senyawa polimer bakelit akan terurai dan tidak dapat dibentuk kembali .

Bakelit adalah suatu polimer. Polimer adalah senyawa yang sangat besar yang tersusun dari ribuan bahkan jutaan unit kecil (monomer) yang berulang-ulang. Bakelit adalah polimer termoseting/ termoset yang tersusun atas fenol dan formaldehid sebagai monomer. Termoseting adalah polimer yang punya sifat yang tahan terhadap suhu tinggi.

Sifat-sifat bakelit:

  1. hanya dapat dipanaskan satu kali, yaitu hanya pada saat pembuatannya,
  2. jika pecah/ rusak tidak dapat disambung atau dibentuk lagi,
  3. tidak larut dalam pelarut apapun,
  4. tahan terhadap asam dan basa,
  5. punya titik lebur sangat tinggi.

Bakelit banyak digunakan pada alat-alat listrik, bagian mobil, gagang telepon, mebel, asbak dan sebagainya.

Berdasarkan sifat-sifatnya, asbak bakelit memang tahan terhadap terhadap suhu tinggi, akan tetapi walaupun begitu apabila asbak bakelit dipanaskan melampaui titik leburnya, struktur senyawa polimer bakelit akan terurai atau rusak dan bakelit yang rusak tidak dapat  dibentuk kembali.

Jadi, asbak yang terbuat dari polimer bakelit akan rusak ketika dipanaskan pada suhu yang terlalu tinggi (dengan catatan melampaui titik leburnya) karena struktur senyawa polimer bakelit akan terurai dan tidak dapat dibentuk kembali.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

3

novia.camabaFKH

Makasih ❤️ Pembahasan lengkap banget Ini yang aku cari! Bantu banget Mudah dimengerti

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Berdasarkan daya tahannya terhadap panas, tentukan jenis dari polimer berikut: Amilum

46

4.5

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia