Marak dan dalamnya kasus-kasus kekerasan seksual terhadap perempuan menyebabkan berbagai lapisan masyarakat mulaimendesak pemerintahagar mengeluarkan Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Seksual. Selain kekerasan seksual, perempuan juga rentan terhadap kekerasan yang terkait dengan hak-hak hukum dan ekonominya, seperti yang dialami buruh migran perempuan (BMP). (Sumber : https://www.tifafoundation.org/ketimpangan-gender-dan-akses-ekonomi-politik/) Upaya untuk mengatasi kasus kekerasan seksual terhadap perempuan tersebut mengarah pada ….

Pembahasan

Ketimpangan sosial dapat disebabkan oleh faktor kultural dan struktural. Faktor kultural mengarah pada perilaku masyarakat, sedangkan faktor struktural mengarah pada kegagalan sebuah tata kelola kebijakan pemerintah sehingga menghasilkan ketimpangan sosial. Kasus kekerasan terhadap perempuan dapat dilihat dari adanya persoalan struktura tersebut. Oleh karena itu, upaya struktural dalam mengatasi ketimpangan sosial mengarah pada suatu kebijakan atau program yang umumnya dapat dilakukan oleh pemerintah. Pada kasus kekerasan seksual, pemerintah dapat berupaya dalam menerapkan kebijakan tentang Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Seksual. Tujuan dari undang-undang ini adalah untuk memberikan perlindungan kepada perempuan yang rentan terhadap kekerasan dalam aspek hukum maupun ekonomi. Undang-undang tersebut juga dapat memberikan sanksi yang berat bagi pelaku kekerasan seksual tersebut sehingga mencegah kejahatan tersebut agar tidak terjadi lagi. Berdasarkan uraian diatas, maka jawaban yang tepat adalah D.