Iklan

Pertanyaan

Bacalah puisi berikut untuk menjawab soal nomor 27 dan 28.
 

Di cerlang matamu
Kulihat pagi bangkit berseri
Mencairkan kembali hidupku yang beku
Wahai, merdunya burung berkicau
Meloncat-loncat dari dahan ke dahan
Bernyanyi sorak-sorai dalam hatikuspace 

(Di Cerlang Matamu oleh Racmat Djoko Pradopo) 

Majas yang dominan dalam puisi tersebut adalah ....

Majas yang dominan dalam puisi tersebut adalah ....space 

  1. metaforaspace 

  2. personifikasispace 

  3. repetisispace 

  4. tautologispace 

  5. klimaksspace 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

10

:

32

:

06

Klaim

Iklan

E. Iga

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Sanata Dharma

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah pilihan B.

jawaban yang tepat adalah pilihan B.space 

Pembahasan

Ulasan karya sastra berarti teks berisi tinjauan terhadap karya sastra. Ulasan berisi penilaian, baik kelebihan dan kekurangan karya sastra tersebut. Ulasan tersebut sangat bermanfaat bagi pembaca sebelum menentukan untuk membaca buku secara serius. Salah satu karya sastra yang dapat menjadi bahan ulasan ialah puisi. Puisi adalah karya sastra berisi kata-kata yang terpilih dan dapat mewakili berbagai ungkapan makna sehingga menimbulkan tanggapan khusus, keindahan, dan penafsiran beragam. Unsur Intrinsik Puisi Tema Tema dalam puisi adalah hal yang paling mendasar dalam pembuatan puisi. Tema mengandung keseluruhan makna dalam puisi. Nada Nada dalam puisi menggambarkan suasana batin puisi. Nada tinggi menggambarkan kemarahan dan keseriusan, sedangkan nada rendah menggambarkan kesedihan. Rasa Rasa adalah keadaan yang mampu memengaruhi suasana hati yang membacanya. Amanat Amanat adalah pesan yang ingin disampaikan penyair kepada pembaca atau pendengar melalui kata-kata dalam puisinya. Amanat dapat ditampilkan secara tersirat di balik kata dan tema yang diungkapkan penyair. Diksi Diksi adalah pemilihan kata yang tepat dalam pembuatan puisi. Dengan diksi yang tepat dan benar, ekspresi jiwa penyair dapat diketahui para pembaca. Majas Majas atau sering disebut gaya bahasa adalah unsur intrinsik yang membuat puisi menjadi punya daya dan kekuatan makna. Gaya bahasa yang digunakan dalam puisi, misalnya, metafora, personifikasi, dan simile . Irama lrama atau ritme adalah gambaran suasana hati penyair. Imajinasi lmajinasi atau khayalan dapat memengaruhi pembaca sehingga seolah-olah dapat melihat, mendengar, merasakan, bahkan ikut larut dalam khayalan. Rima Rima adalah pengulangan bunyi dalam puisi. Tipografi Bentuk fisik puisi, seperti pengaturan baris, penggunaan huruf, dan gambar dapat mendukung makna yang dikandung puisi. Analisis majas pada puisi sebagai berikut: Di cerlang matamu Kulihat pagi bangkit berseri Mencairkan kembali hidupku yang beku Pada bait tersebut digambarkan keadaan pagi yang cerah. Penulis menggunakan diksi "pagi bangkit berseri" untukmenggambarkan pagi yang memiliki sifat seperti manusia, yaitu dapat bangkit dan memiliki wajah berseri-seri. Wahai, merdunya burung berkicau Meloncat-loncat dari dahan ke dahan Bernyanyi sorak-sorai dalam hatiku Bait di atas menggambarkan keadaan pagi yang dihiasi dengan kicauan burung dan membuat hari penyair menjadi lebih bahagia. Pada larik "Bernyanyi sorak-sorai dalam hatiku" tampak bahwa burung yang berkicau seolah-olah digambarkan dapat bernyanyi seperti manusia. Sehingga, majas yang terdapat pada puisi tersebut adalah majas personifikasi . Majas personifikasi merupakan majas yang mengumpamakan benda yang bukan manusia seolah-olah memiliki sifat atau berperilaku seperti manusia. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan B.

Ulasan karya sastra berarti teks berisi tinjauan terhadap karya sastra. Ulasan berisi penilaian, baik kelebihan dan kekurangan karya sastra tersebut. Ulasan tersebut sangat bermanfaat bagi pembaca sebelum menentukan untuk membaca buku secara serius. Salah satu karya sastra yang dapat menjadi bahan ulasan ialah puisi.

Puisi adalah karya sastra berisi kata-kata yang terpilih dan dapat mewakili berbagai ungkapan makna sehingga menimbulkan tanggapan khusus, keindahan, dan penafsiran beragam. 

Unsur Intrinsik Puisi

  1. Tema
    Tema dalam puisi adalah hal yang paling mendasar dalam pembuatan puisi. Tema mengandung keseluruhan makna dalam puisi.
  2. Nada
    Nada dalam puisi menggambarkan suasana batin puisi. Nada tinggi menggambarkan kemarahan dan keseriusan, sedangkan nada rendah menggambarkan kesedihan.
  3. Rasa
    Rasa adalah keadaan yang mampu memengaruhi suasana hati yang membacanya.
  4. Amanat
    Amanat adalah pesan yang ingin disampaikan penyair kepada pembaca atau pendengar melalui kata-kata dalam puisinya. Amanat dapat ditampilkan secara tersirat di balik kata dan tema yang diungkapkan penyair.
  5. Diksi
    Diksi adalah pemilihan kata yang tepat dalam pembuatan puisi. Dengan diksi yang tepat dan benar, ekspresi jiwa penyair dapat diketahui para pembaca.
  6. Majas
    Majas atau sering disebut gaya bahasa adalah unsur intrinsik yang membuat puisi menjadi punya daya dan kekuatan makna. Gaya bahasa yang digunakan dalam puisi, misalnya, metafora, personifikasi, dan simile
    .
  7. Irama
    lrama atau ritme adalah gambaran suasana hati penyair.
  8. Imajinasi
    lmajinasi atau khayalan dapat memengaruhi pembaca sehingga seolah-olah dapat melihat, mendengar, merasakan, bahkan ikut larut dalam khayalan.
  9. Rima
    Rima adalah pengulangan bunyi dalam puisi.
  10. Tipografi
    Bentuk fisik puisi, seperti pengaturan baris, penggunaan huruf, dan gambar dapat mendukung makna yang dikandung puisi.

Analisis majas pada puisi sebagai berikut:

Di cerlang matamu
Kulihat pagi bangkit berseri
Mencairkan kembali hidupku yang beku

Pada bait tersebut digambarkan keadaan pagi yang cerah. Penulis menggunakan diksi "pagi bangkit berseri" untuk menggambarkan pagi yang memiliki sifat seperti manusia, yaitu dapat bangkit dan memiliki wajah berseri-seri.

Wahai, merdunya burung berkicau
Meloncat-loncat dari dahan ke dahan
Bernyanyi sorak-sorai dalam hatiku

Bait di atas menggambarkan keadaan pagi yang dihiasi dengan kicauan burung dan membuat hari penyair menjadi lebih bahagia. Pada larik "Bernyanyi sorak-sorai dalam hatiku" tampak bahwa burung yang berkicau seolah-olah digambarkan dapat bernyanyi seperti manusia.

Sehingga, majas yang terdapat pada puisi tersebut adalah majas personifikasi. Majas personifikasi merupakan majas yang mengumpamakan benda yang bukan manusia seolah-olah memiliki sifat atau berperilaku seperti manusia.

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan B.space 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

RISKI FAHJRIANM

tidak sesuai

Iklan

Pertanyaan serupa

Berikut yang tidak termasuk unsur teks ulasan adalah . . . .

5

1.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia