Iklan
Pertanyaan
Kutipan cerpen berikut untuk soal nomor 16-19.
Jam sebelas lima belas, seseorang mengetuk pintu rumahnya, dan ia cepat-cepat menghapus air matanya dengan lengan bajunya, lalu bergegas mendekati pintu rumahnya. Di depan pintu ia mendapati seorang tukang pos telah berdiri dan menyodorkan sebuah koran nasional yang memuat tulisannya. Setelah menemukan halaman yang memuat tulisannya, dan menghempaskan lembaran koran lainnya yang ia anggap tidak penting, ia kembali mendekati foto istrinya.
"Lihat! Ini dia korannya! Aku sudah menerimanya. Aku bahagia. Kau juga harus ikut bahagia di sana melihatku bahagia. Kau juga harus ikut tertawa seperti aku hari ini."
Ia terus saja berkata dengan nada menggebu-gebu dan penuh kegirangan walaupun foto itu tak pernah mengucapkan kata "selamat" kepadanya, hingga akhirnya ia kelelahan dan tertidur di atas meja menindih koran yang memuat tulisannya.
(Sumber: Supartika, "Sepasang Merpati dalam Sebuah Carita" dalam Tanah Air Cerpan Pilihan Kompas 2016, Jakarta, Kompas, 2017)
Latar dalam kutipan cerpen tersebut adalah . . . .
pagi hari, di rumah, suasana sedih
pagi hari, di kantor pos, suasana sedih
siang hari, di rumah, suasana bahagia
siang hari, di kantor pos, suasana bahagia
8 dari 10 siswa nilainya naik
dengan paket belajar pilihan
Habis dalam
00
:
21
:
30
:
43
Iklan
A. Rahmawati
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Indonesia
2
4.5 (11 rating)
Yugek Anasuya
Makasih ❤️
anthy fera
Jawaban tidak sesuai
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia