Iklan

Iklan

Pertanyaan

Langkah-langkah suatu percobaan berikut digunakan untuk menjawab soal. Sinar alfa dikenakan pada pencacah sehingga pencacah menunjuk angka maksimal. Di antara sumber sinar alta dan pencacah diberi lempeng berilium sehingga pencacah menunjuk angka minimum. Di antara berilium dan pencacah diberi lembaran lilin sehingga pencacah menunjuk angka maksimal lagi. Hal berikut yang terjadi antara lilin dan berilium pada langkah nomor (3) adalah ....

Langkah-langkah suatu percobaan berikut digunakan untuk menjawab soal.

  1. Sinar alfa dikenakan pada pencacah sehingga pencacah menunjuk angka maksimal.
  2. Di antara sumber sinar alta dan pencacah diberi lempeng berilium sehingga pencacah menunjuk angka minimum.
  3. Di antara berilium dan pencacah diberi lembaran lilin sehingga pencacah menunjuk angka maksimal lagi.

Hal berikut yang terjadi antara lilin dan berilium pada langkah nomor (3) adalah ....space 

  1. media partikel tidak bermuatan dari berilium menabrak proton lilinspace 

  2. media partikel tidak bermuatan dari lilin menjadi bermuatanspace 

  3. media partikel bermuatan positif dari berilium menabrak neutron lilinspace 

  4. media partikel bermuatan negatif dari berilium menabrak neutron lilinspace 

  5. media partikel bermuatan negatif dari berilium menabrak proton lilinspace 

Iklan

K. Nurul

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Lambung Mangkurat

Jawaban terverifikasi

Jawaban

pilihan jawaban yang tepat adalah A.

pilihan jawaban yang tepat adalah A.

Iklan

Pembahasan

Penemuan neutron pada percobaan Chadwick dilakukan dengan menggunakan sinar alpha yang dihasilkan oleh atom Polonium (Po) untuk menembak atom berilium (Be). Hasilnya adalah atom berilium memancarkan sinar misterius yang tidak memiliki muatan listrik. Ketika dikenakan medan listrik maupun medan magnet, berkas sinar tersebut tidak membelok. Semula para ahli menduga bahwa sinar misterius tersebut adalah sinar gamma karena sinar gamma juga netral. Tetapi setelah diukur daya tembusnya, sinar yang keluar dari atom berilium memiliki daya tembus yang lebih tinggi dari sinar gamma yang dikenal saat itu. Jadi, anggapan bahwa sinar misterius itu adalah sinar gamma dapat ditepis. Sinar misterius yang dihasilkan atom belrium ditembakkan ke lilin parafin. Parafin adalah bahan hidrokarbon yang mengandung banyak sekali atom hidrogen. Inti atom hidrogen adalah proton. Semua diduga bahwa proton yang dihasilkan memiliki energi yang tidak tinggi. Tetapi yang mengagetkan adalah proton yang dihasilkan memiliki energi yang sangat besar. Dan sinar misterius itu setelah menumbuk parafin seolah hilang. Kesimpulan Chadwick adalah sinar misterius tersebut adalah partikel yang memiliki massa sama dengan massa proton tetapi tidak bermuatan listrik. Ketika sinar misterius itu ditembakkan ke sejumlah material lain, Chadwick makin yakin bahwa sinar misterius tersebut adalah partikel memiliki massa sama dengan massa proton. Partikel tersebut akhirnya diberi nama neutron. Dengan demikian, penjelasan yang sesuai untuk menjelaskan peristiwa pada langkah 3 adalah "media partikel tidak bermuatan dari berilium menabrak proton lilin". Jadi, pilihan jawaban yang tepat adalah A.

Penemuan neutron pada percobaan Chadwick dilakukan dengan menggunakan sinar alpha yang dihasilkan oleh atom Polonium (Po) untuk menembak atom berilium (Be). Hasilnya adalah atom berilium memancarkan sinar misterius yang tidak memiliki muatan listrik. Ketika dikenakan medan listrik maupun medan magnet, berkas sinar tersebut tidak membelok.

Semula para ahli menduga bahwa sinar misterius tersebut adalah sinar gamma karena sinar gamma juga netral. Tetapi setelah diukur daya tembusnya, sinar yang keluar dari atom berilium memiliki daya tembus yang lebih tinggi dari sinar gamma yang dikenal saat itu. Jadi, anggapan bahwa sinar misterius itu adalah sinar gamma dapat ditepis.

Sinar misterius yang dihasilkan atom belrium ditembakkan ke lilin parafin. Parafin adalah bahan hidrokarbon yang mengandung banyak sekali atom hidrogen. Inti atom hidrogen adalah proton. Semua diduga bahwa proton yang dihasilkan memiliki energi yang tidak tinggi. Tetapi yang mengagetkan adalah proton yang dihasilkan memiliki energi yang sangat besar. Dan sinar misterius itu setelah menumbuk parafin seolah hilang. Kesimpulan Chadwick adalah sinar misterius tersebut adalah partikel yang memiliki massa sama dengan massa proton tetapi tidak bermuatan listrik. Ketika  sinar misterius itu ditembakkan ke sejumlah material lain, Chadwick makin yakin bahwa sinar misterius tersebut adalah partikel memiliki massa sama dengan massa proton. Partikel tersebut akhirnya diberi nama neutron.

Dengan demikian, penjelasan yang sesuai untuk menjelaskan peristiwa pada langkah 3 adalah "media partikel tidak bermuatan dari  berilium menabrak proton lilin".space

Jadi, pilihan jawaban yang tepat adalah A.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Erina imel

Makasih ❤️

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Partikel bermassa mirip proton disimpulkan Chadwick dari ....

42

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia