Iklan

Pertanyaan

Kultus dewa raja tidak berlaku pada masa Islam sebab….

Kultus dewa raja tidak berlaku pada masa Islam sebab….

  1. terjadi proses akulturasi

  2. hanya dianut oleh raja tertentu

  3. penyebar agama Islam tidak mengajarkannya

  4. kultus dewa raja sudah luntur sebelum agama Islam masuk ke Nusantara

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

09

:

08

:

35

Klaim

Iklan

C. Sianturi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Pada masa Islam, kultus dewa raja tidak berlaku lagi sebab terjadi proses akulturasi dari agama dan kebudayaan Islam, yaitu gelar raja diganti dengan sultan. Kata sultan berasal dari bahasa Arab yang berarti penguasa kerajaan, atau susuhunan (sunan) yang artinya disembah atau yang dihormati. Konsep dewa raja yang memandang raja sebagai titisan dewa diganti dengan konsep sultan sebagai pemimpin khalifah yang artinya pemimpin umat.

Pada masa Islam, kultus dewa raja tidak berlaku lagi sebab terjadi proses akulturasi dari agama dan kebudayaan Islam, yaitu gelar raja diganti dengan sultan. Kata sultan berasal dari bahasa Arab yang berarti penguasa kerajaan, atau susuhunan (sunan) yang artinya disembah atau yang dihormati. Konsep dewa raja yang memandang raja sebagai titisan dewa diganti dengan konsep sultan sebagai pemimpin khalifah yang artinya pemimpin umat.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

5

Iklan

Pertanyaan serupa

Perubahan sebutan dari “raja” menjadi “sultan” merupakan peninggalan masa Islam dalam bidang....

4

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia