Iklan

Pertanyaan

Krisis multidimensi di masa Orde Baru dipicu oleh adanya penyimpangan-penyimpangan sepert ...

Krisis multidimensi di masa Orde Baru dipicu oleh adanya penyimpangan-penyimpangan sepert ...

  1. penindasan kaum santriundefined

  2. penahanan Ir. Soekarnoundefined

  3. menjamurnya kapitalismeundefined

  4. korupsi, kolusi, nepotismeundefined

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

05

:

49

:

07

Iklan

I. Uga

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah D

jawaban yang tepat adalah D

Pembahasan

Masa Orde Baru yang begitu panjang dan lama, ternyata berdampak negatif terhadap terjadinya penyimpangan-penyimpangan yang kemudian jamak dilakukan oleh pemerintah Orde Baru di bawah kendali Soeharto. Praktik korupsi, kolusi serta nepotisme adalah masalah serius yang sering terjadi pada masa Orde baru yang kemudian berujung pada terjadinya krisis moneter pada tahun 1998. Dari krisis moneter kemudian merambat pada terjadinya krisis di berbagai sektor seperti sosial politik atau biasa dikenal dengan krisis multidimensi. Jadi, jawaban yang tepat adalah D

Masa Orde Baru yang begitu panjang dan lama, ternyata berdampak negatif terhadap terjadinya penyimpangan-penyimpangan yang kemudian jamak dilakukan oleh pemerintah Orde Baru di bawah kendali Soeharto. Praktik korupsi, kolusi serta nepotisme adalah masalah serius yang sering terjadi pada masa Orde baru yang kemudian berujung pada terjadinya krisis moneter pada tahun 1998. Dari krisis moneter kemudian merambat pada terjadinya krisis di berbagai sektor seperti sosial politik atau biasa dikenal dengan krisis multidimensi.undefined

Jadi, jawaban yang tepat adalah D

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

52

Iklan

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!