Konfrontasi Indonesia terhadap Malaysia berlangsung dari tahun 1963 sampai 1966 SEBAB Presiden Soekarno kecewa karena sikap Malaysia yang mengkhianati Perjanjian Manila secara sepihak. Pilihlah:

Pembahasan

Pernyataan benar , konfrontasi Indonesia-Malaysia terjadi pada kurun waktu 1963-1966. Konfrontasi dimulai dengan adanya pernyataan resmi tentang politik konfrontasi “Ganyang Malaysia” melalui pidato Presiden Soekarno pada 23 September 1963 atau seminggu setelah deklarasi pendirian Federasi Malaysia pada 16 September 1963. Konfrontasi terhadap Malaysia berakhir seiring dengan penandatanganan perdamaian di tanggal11 Agustus 1966. Alasan benar , kebijakan konfrontasi yang diputuskan Presiden Soekarno dilatarbelakangi oleh sikap Malaysia yang melanggar Persetujuan Manila 31 Juli 1963. Dalam persetujuan tersebut, disepakati bahwa tiga wilayah di Kalimantan Utara, yaitu Sabah, Sarawak, Brunei mendapat hak untuk memutuskan nasib sendiri. Keputusan ini diambilsetelah adanya pengumuman resmi dari Tim Independen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terkait hasil referendumdi tiga wilayah tersebut. Namun, sebelum hasil referendum diumumkan, Malaysia mengklaim secara sepihak bahwa tiga wilayah di Kalimantan Utara tersebut bergabung dengan Federasi Malaysia. Hal inilah yang memicu kemarahan Presiden Soekarno dan kemudian melancarkan politik konfrontasi terhadap Malaysia. Pernyataan benar, alasan benar dan keduanya menunjukkan hubungan sebab-akibat. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah A. Untuk mempelajarinya lebih jelas, tonton video selanjutnya.