Iklan

Pertanyaan

Konflik yang terjadi antarpendukung pilkada di media sosial seringkali memutus pertemanan dan menanamkan kebencian kepada orang lain. Hal ini termasuk konflik ….

Konflik yang terjadi antarpendukung pilkada di media sosial seringkali memutus pertemanan dan menanamkan kebencian kepada orang lain. Hal ini termasuk konflik ….

  1. realistis

  2. manifest

  3. nonrealistis

  4. laten

  5. horizontal

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

02

:

22

:

30

:

13

Klaim

Iklan

A. Acfreelance

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Berdasarkan bentuk konflik menurut Lewis A. Coser dibedakan menjadi dua, yaitu konflik realistis dan konflik nonrealistis. Konflik realistis berasal dari kekecewaan individu atau kelompok terhadap sistem dan tuntutan-tuntutan yang terdapat dalam hubungan sosial. Sementara itu, konflik nonrealistis merupakan konflik yang bukan berasal dari tujuan-tujuan persaingan yang antagonis (berlawanan), melainkan dari kebutuhan pihak-pihak tertentu untuk meredakan ketegangan. Upaya mencari “kambing hitam” yang terjadi dalam masyarakat merupakan contoh dari konflik nonrealistis yang cenderung terjadi pada masyarakat kota dengan cara fitnah ataupun provokasi. Konflik yang terjadi antarpendukung pilkada melalui media sosial seringkali memutus pertemanan dan menanamkan kebencian kepada orang lain merupakan contoh dari konflik nonrealistis. Konflik antarpendukung pada saat pilkada cenderung membuat pihak-pihak yang terlibat saling mengejek ataupun menjelek-jelekkan hingga terjadinya proses mengadu domba antarpendukung partai dengan cara memfitnah atau memprovokasi. Sementara itu, berdasarkan sifat konflik dapat dibedakan menjadi manifes dan laten. Pembahasan sifat konflik cenderung berkaitan dengan dampak yang ditimbulkan dari konflik. Konflik yang bersifat manifes memiliki dampak yang cenderung dirasakan secara langsung dan umumnya dapat terlihat nyata. Sedangkan, konflik yang bersifat laten memiliki dampak yang cenderung samar-samar (kurang terasa) dan umumnya tidak disadari masyarakat.

Berdasarkan bentuk konflik menurut Lewis A. Coser dibedakan menjadi dua, yaitu konflik realistis dan konflik nonrealistis. Konflik realistis berasal dari kekecewaan individu atau kelompok terhadap sistem dan tuntutan-tuntutan yang terdapat dalam hubungan sosial. Sementara itu, konflik nonrealistis merupakan konflik yang bukan berasal dari tujuan-tujuan persaingan yang antagonis (berlawanan), melainkan dari kebutuhan pihak-pihak tertentu untuk meredakan ketegangan. Upaya mencari “kambing hitam” yang terjadi dalam masyarakat merupakan contoh dari konflik nonrealistis yang cenderung terjadi pada masyarakat kota dengan cara fitnah ataupun provokasi.

Konflik yang terjadi antarpendukung pilkada melalui media sosial seringkali memutus pertemanan dan menanamkan kebencian kepada orang lain merupakan contoh dari konflik nonrealistis. Konflik antarpendukung pada saat pilkada cenderung membuat pihak-pihak yang terlibat saling mengejek ataupun menjelek-jelekkan hingga terjadinya proses mengadu domba antarpendukung partai dengan cara memfitnah atau memprovokasi.

Sementara itu, berdasarkan sifat konflik dapat dibedakan menjadi manifes dan laten. Pembahasan sifat konflik cenderung berkaitan dengan dampak yang ditimbulkan dari konflik. Konflik yang bersifat manifes memiliki dampak yang cenderung dirasakan secara langsung dan umumnya dapat terlihat nyata. Sedangkan, konflik yang bersifat laten memiliki dampak yang cenderung samar-samar (kurang terasa) dan umumnya tidak disadari masyarakat.

 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

6

Iklan

Pertanyaan serupa

Klaim kepemilikan atas kesenian Reog dan lagu Rasa Sayange oleh pemerintah Malaysia berpotensi memunculkan konflik dengan skala .... nasional regional lokal internasional (SBMPTN 2...

5

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia