Kelompokkan reaksi-reaksi berikut ke dalam reaksi eksoterm atau endoterm! H2​O2​(l)→H2​O(l)+21​O2​(g)  △H=+98,15 kJ N2​O4​(g)→2NO2​(g)   △H=−58 kJ CaCO3​(s)→CaO(s)+CO2​(g)   △H=−178,5 kJ Fe3​O4​(s)+4H2​(g)→3Fe(s)+4H2​O(l)   △H=+35,5 kkal CuO(s)+H2​(g)→Cu(s)+H2​O(g)  △H=+20,7 kkal

reaksi b dan c merupakan reaksi eksoterm sedangkan reaksi a,d dan e merupakan reaksi endoterm.

Reaksi Eksoterm merupakan suatu reaksi kimia yang melepaskan energi ke lingkungan sekitar sebagai hasil samping dari reaksi yang berlangsung sehingga akan terjadi aliran energi dari sistem ke lingkungan, dimana energi yang dilepas berupa kalor. Pada reaksi eksoterm akan ditandai dengan nilai selisih entalpi dari produk dan pereaksi yang bernilai negatif (-).

Reaksi Endoterm merupakan suatu reaksi kimia yang memerlukan tambahan energi dari lingkungan sekitar agar bisa berlangsung sehingga akan terjadi aliran energi dari lingkungan ke sistem, dimana energi yang diserap berupa kalor. Pada reaksi endoterm akan ditandai dengan nilai selisih entalpi dari produk dan pereaksi yang bernilai positif (+).

Berdasarkan uraian di atas, maka yang tergolong reaksi endoterm dan reaksi eksoterm sebagai berikut

• Reaksi endoterm
  • 
  • 
  • 
• Reaksi eksoterm
  • 
  • 

Jadi, reaksi b dan c merupakan reaksi eksoterm sedangkan reaksi a,d dan e merupakan reaksi endoterm.