Pertanyaan

Ke dalam 100 mL larutan netral yang merupakan campuran dari larutan garam KCl 0,001 M, Na 2 CrO 4 0,001 M, dan K 2 SO 4 0,001 M ditambah 100 mL larutan Pb ( NO ) 3 0,002 M. Campuran diaduk sampai tercampur rata. Ksp PbCl 2 = 1 , 7 × 1 0 − 5 , PbCrO 4 = 1 , 8 × 1 0 − 14 , PbSO 4 = 1 , 8 × 1 0 − 8 . Endapan yang terjadi adalah garam-garam ....

Ke dalam 100 mL larutan netral yang merupakan campuran dari larutan garam $KCl$ 0,001 M, $Na_{2} CrO_{4}$ 0,001 M, dan $K_{2} SO_{4}$ 0,001 M ditambah 100 mL larutan $Pb (NO)_{3}$ 0,002 M. Campuran diaduk sampai tercampur rata.

Ksp $PbCl_{2} = 1, 7 \times 1 0^{- 5}$ , $PbCrO_{4} = 1, 8 \times 1 0^{- 14}$ , $PbSO_{4} = 1, 8 \times 1 0^{- 8}$ .

Endapan yang terjadi adalah garam-garam .... $\;$

$PbSO_{4}$ saja $\;$
$PbCl_{2} dan PbCrO_{4}$ $\;$
$PbCrO_{4}$ saja $\;$
$PbCl_{2} dan PbSO_{4}$ $\;$
$PbCl_{2}$ saja $\;$

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

Klaim

A. Acfreelance

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Institut Teknologi Bandung

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Endapan yang terjadi adalah garam-garam PbCrO 4 dan PbSO 4 . (Tidak ada jawaban yang tepat) Konsentrasi ion senama sangat berpengaruh pada sifat kelarutan suatu zat. Penambahan ion senama bisa mengurangi kelarutan suatu zat. Artinya, semakin banyak ion senama di dalam larutan, zat-zat terlarut semakin sulit untuk larut. Jika demikian, pasti akan muncul banyak endapan. Mol Pb ( NO ) 3 : n Pb ( NO 3 ) 2 = M × V n Pb ( NO 3 ) 2 = 0 , 002 M × 100 mL n Pb ( NO 3 ) 2 = 0 , 2 mmol Pb ( NO 3 ) 2 ⇌ Pb 2 + + NO 3 2 − 0 , 2 mmol 0 , 2 mmol Menghitung Qsp PbCl 2 : mol PbCl 2 = M × V mol PbCl 2 = 0 , 001 M × 100 mL mol PbCl 2 = 0 , 1 mmol PbCl 2 ⇌ Pb 2 + + 2 Cl − 0 , 2 mmol 0 , 1 mmol Qsp = [ Pb 2 + ] [ Cl − ] 2 Qsp = [ V total n ] [ V total n ] 2 Qsp = [ 200 mL 0 , 2 mmol ] [ 200 mL 0 , 1 mmol ] 2 Qsp = ( 0 , 001 ) ( 5 × 1 0 − 4 ) 2 Qsp = 25 × 1 0 − 11 Qsp < Ksp ( tidak terbentuk endapan ) Menghitung Qsp PbCrO 4 : mol PbCrO 4 = M × V mol PbCrO 4 = 0 , 001 M × 100 mL mol PbCrO 4 = 0 , 1 mmol PbCrO 4 ⇌ Pb 2 + + CrO 4 2 − 0 , 2 mmol 0 , 1 mmol Qsp = [ Pb 2 + ] [ CrO 4 2 − ] Qsp = [ V total n ] [ V total n ] Qsp = [ 200 mL 0 , 2 mmol ] [ 200 mL 0 , 1 mmol ] Qsp = ( 0 , 001 ) ( 5 × 1 0 − 4 ) Qsp = 5 × 1 0 − 7 Qsp > Ksp ( terbentuk endapan ) Menghitung Qsp PbSO 4 : mol PbSO 4 = M × V mol PbSO 4 = 0 , 001 M × 100 mL mol PbSO 4 = 0 , 1 mmol PbSO 4 ⇌ Pb 2 + + SO 4 2 − 0 , 2 mmol 0 , 1 mmol Qsp = [ Pb 2 + ] [ SO 4 2 − ] Qsp = [ V total n ] [ V total n ] Qsp = [ 200 mL 0 , 2 mmol ] [ 200 mL 0 , 1 mmol ] Qsp = ( 0 , 001 ) ( 5 × 1 0 − 4 ) Qsp = 5 × 1 0 − 7 Qsp > Ksp ( terbentuk endapan ) Terbentuk endapan PbCrO 4 dan PbSO 4 . (Tidak ada jawaban yang tepat)

Endapan yang terjadi adalah garam-garam $PbCrO_{4}$ dan $PbSO_{4}$ . (Tidak ada jawaban yang tepat) $\;$

Konsentrasi ion senama sangat berpengaruh pada sifat kelarutan suatu zat. Penambahan ion senama bisa mengurangi kelarutan suatu zat. Artinya, semakin banyak ion senama di dalam larutan, zat-zat terlarut semakin sulit untuk larut. Jika demikian, pasti akan muncul banyak endapan.

Mol $Pb (NO)_{3}$ :

$n Pb (NO_{3})_{2} = M \times V n Pb (NO_{3})_{2} = 0, 002 M \times 100 mL n Pb (NO_{3})_{2} = 0, 2 mmol Pb (NO_{3})_{2} ⇌ Pb^{2 +} + NO_{3}^{2 -} 0, 2 mmol 0, 2 mmol$ $\;$

Menghitung Qsp $PbCl_{2}$ :

$mol PbCl_{2} = M \times V mol PbCl_{2} = 0, 001 M \times 100 mL mol PbCl_{2} = 0, 1 mmol PbCl_{2} ⇌ Pb^{2 +} + 2 Cl^{-} 0, 2 mmol 0, 1 mmol Qsp = [Pb^{2 +}] [Cl^{-}]^{2} Qsp = [\frac{n}{V total}] [\frac{n}{V total}]^{2} Qsp = [\frac{0 , 2 mmol}{200 mL}] [\frac{0 , 1 mmol}{200 mL}]^{2} Qsp = (0, 001) (5 \times 1 0^{- 4})^{2} Qsp = 25 \times 1 0^{- 11} Qsp < Ksp (tidak terbentuk endapan)$ $\;$

Menghitung Qsp $PbCrO_{4}$ :

$mol PbCrO_{4} = M \times V mol PbCrO_{4} = 0, 001 M \times 100 mL mol PbCrO_{4} = 0, 1 mmol PbCrO_{4} ⇌ Pb^{2 +} + CrO_{4}^{2 -} 0, 2 mmol 0, 1 mmol Qsp = [Pb^{2 +}] [CrO_{4}^{2 -}] Qsp = [\frac{n}{V total}] [\frac{n}{V total}] Qsp = [\frac{0 , 2 mmol}{200 mL}] [\frac{0 , 1 mmol}{200 mL}] Qsp = (0, 001) (5 \times 1 0^{- 4}) Qsp = 5 \times 1 0^{- 7} Qsp > Ksp (terbentuk endapan)$ $\;$

Menghitung Qsp $PbSO_{4}$ :

$mol PbSO_{4} = M \times V mol PbSO_{4} = 0, 001 M \times 100 mL mol PbSO_{4} = 0, 1 mmol PbSO_{4} ⇌ Pb^{2 +} + SO_{4}^{2 -} 0, 2 mmol 0, 1 mmol Qsp = [Pb^{2 +}] [SO_{4}^{2 -}] Qsp = [\frac{n}{V total}] [\frac{n}{V total}] Qsp = [\frac{0 , 2 mmol}{200 mL}] [\frac{0 , 1 mmol}{200 mL}] Qsp = (0, 001) (5 \times 1 0^{- 4}) Qsp = 5 \times 1 0^{- 7} Qsp > Ksp (terbentuk endapan)$ $\;$

Terbentuk endapan $PbCrO_{4}$ dan $PbSO_{4}$ . (Tidak ada jawaban yang tepat) $\;$

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

5.0 (2 rating)

Pertanyaan serupa

Garam yang paling sukar larut adalah …

4.1

Jawaban terverifikasi

Kelarutan BaSO 4 paling kecil apabila dilarutkan dalam ....

5.0

Jawaban terverifikasi

Diketahui K sp dari beberapa garam sebagai berikut: ( 1 ) Ag 2 CrO 4 ( K sp = 4 × 1 0 − 12 ) ( 2 ) Ag 2 CO 3 ( K sp = 8 × 1 0 − 12 ) ( 3 ) AgCl ( K sp = 1 × 1 0 − 10 ) Urutan gar...

4.6

Jawaban terverifikasi

Garam dengan kelarutan paling besar adalah ....

5.0

Jawaban terverifikasi

Suatu sampel batuan diketahui mengandung garam natrium, kalium, magnesium, barium, dan seng. Sampel ini dilarutkan secara sempurna dalam HCI pekat dan zat pengotor yang tidak larut dipisahkan melalui ...

5.0

Jawaban terverifikasi