Pertanyaan

Teks editorial berikut untuk soal nomor 1-5.

Fenomena alam ialah takdir yang tidak bisa dilawan. Akan tetapi, besar-kecilnya dampak bencana yang disebabkan fenomena alam tersebut sangat ditentukan oleh manusia sendiri. Cuaca ekstrem akibat siklon tropis Seroja telah mengakibatkan banjir bandang dan tanah longsor di berbagai daerah di NTT dan NTB. Puluhan orang dilaporkan meninggal dan puluhan lainnya belum ditemukan.

Dampak fenomena alam itu mestinya sudah bisa diantisipasi sebelumnya. Tindakan antisipasi tersebut karena Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sudah memprediksikan dengan tepat keberadaan siklon tropis Seroja dan juga dampak yang ditimbulkannya. Prediksi BMKG itu seakan-akan diabaikan dengan penuh kesadaran. Tidak perlu mencari siapa yang salah.

Saatnya bangsa ini lebih menghargai ramalan cuaca. Ramalan cuaca merupakan hasil kerja rasional dan berdasarkan kaidah-kaidah keilmuan. Hasil kerja itu bersifat empiris, bukan spekulatif, apalagi hasil mimpi semalam. Oleh karena itu, sepatutnya kita berpedoman padanya.

Sumber: http://web.archive.org/web/20210409012300/https://m.mediaindonesia.com/editorials/s/detail_editorials/2294-membudayakan-tanggap-cuaca, diakses 9 April 2021 space

Kata ganti penunjuk yang terdapat pada kalimat ketiga paragraf ketiga teks editorial merujuk pada ....

Kata ganti penunjuk yang terdapat pada kalimat ketiga paragraf ketiga teks editorial merujuk pada .... $\;$

BMKG
fenomena alam
siklon tropis Seroja
ramalan cuaca BMKG
dampak siklon tropis Seroja

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

Klaim

E. Iga

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Sanata Dharma

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah pilihan D.

jawaban yang tepat adalah pilihan D. space

Pembahasan

Teks editorial adalah teks yang berisi pendapat pribadi seseorang terhadap suatu isu/masalah aktual. Salah satu ciri kebahasaan teks editorial adalah adanya penggunaan kata ganti penunjuk yang merujuk pada waktu, tempat, peristiwa, atau masalah lain yang menjadi fokus ulasan. Contoh kata ganti penunjuk diantaranya: sana, sini, situ, ke sana, ke sini, ke situ, di sana, di sini, di situ, ini, itu , dan sebagainya. Berikut ini adalah analisis penggunaan kata ganti penunjuk yang terdapat pada kalimat ketiga paragraf ketiga teks editorial di atas, yaitu: Bunyi kalimat ketiga paragraf ketiga pada teks di atas adalah " Hasil kerja itu bersifat empiris, bukan spekulatif, apalagi hasil mimpi semalam". Kata ganti penunjuk yang terdapat pada kalimat tersebut adalah kata "itu". Kata "itu" pada kalimat tersebut menunjukkan sebuah hasil kerja Kata "hasil kerja itu" pada kalimat sebelumnya menunjukkan sebuah ramalan cuaca. Hal ini sesuai dengan bukti pada kalimat kedua yang berbunyi "Ramalan cuaca merupakan hasil kerja rasional dan berdasarkan kaidah-kaidah keilmuan". Berdasarkan analisis di atas, kata ganti penunjuk yang terdapat pada kalimat ketiga paragraf ketiga teks editorial merujuk pada ramalan cuaca BMKG. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan D.

Teks editorial adalah teks yang berisi pendapat pribadi seseorang terhadap suatu isu/masalah aktual.

Salah satu ciri kebahasaan teks editorial adalah adanya penggunaan kata ganti penunjuk yang merujuk pada waktu, tempat, peristiwa, atau masalah lain yang menjadi fokus ulasan. Contoh kata ganti penunjuk diantaranya: sana, sini, situ, ke sana, ke sini, ke situ, di sana, di sini, di situ, ini, itu, dan sebagainya.

Berikut ini adalah analisis penggunaan kata ganti penunjuk yang terdapat pada kalimat ketiga paragraf ketiga teks editorial di atas, yaitu:

Bunyi kalimat ketiga paragraf ketiga pada teks di atas adalah "Hasil kerja itu bersifat empiris, bukan spekulatif, apalagi hasil mimpi semalam".
Kata ganti penunjuk yang terdapat pada kalimat tersebut adalah kata "itu".
Kata "itu" pada kalimat tersebut menunjukkan sebuah hasil kerja
Kata "hasil kerja itu" pada kalimat sebelumnya menunjukkan sebuah ramalan cuaca. Hal ini sesuai dengan bukti pada kalimat kedua yang berbunyi "Ramalan cuaca merupakan hasil kerja rasional dan berdasarkan kaidah-kaidah keilmuan".

Berdasarkan analisis di atas, kata ganti penunjuk yang terdapat pada kalimat ketiga paragraf ketiga teks editorial merujuk pada ramalan cuaca BMKG.

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan D.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

4.8 (15 rating)

Sayu putu armini Armini

Mudah dimengerti Pembahasan lengkap banget

Aura Dyna

Mudah dimengerti Pembahasan lengkap banget Makasih ❤️

Syafira tinova

Ini yang aku cari!

Kadek Sanoe

Makasih ❤️ Pembahasan lengkap banget

Marselo Rumbewas

Bantu banget Pembahasan lengkap banget

Pertanyaan serupa

Kata ganti penunjuk tempat terdapat pada kalimat ....

5.0

Jawaban terverifikasi

Saat menengok puluhan karya Agoes, pengunjung bisa memahami hubungan antara alam dan manusia. Dia memanfaatkan bahan berupa kayu nangka karena pohon itu mudah ditemukan. Selain itu , kayu nangka punya...

5.0

Jawaban terverifikasi

Perhatikan teks berikut Gangguan kecemasan adalah kondisi psikologis ketika seseorang mengalami rasa cemas berlebihan. Bagi sebagian orang normal, rasa cemas biasanya timbul pada suatu ke- jadikan ...

0.0

Jawaban terverifikasi

Kata tersebut pada kalimat pertama mengacu pada ....

5.0

Jawaban terverifikasi

Bacalah paragraf berikut! 1) Kondisi kritis dan aliran air sungai yang belum signifikan masih terjadi di Sungai Darling, Meningdee, New South Wales, Australia. 2) Menurut kesimpulan sementara ha...

5.0

Jawaban terverifikasi