Kata berimbuhan adalah kata dasar yang sudah mendapat imbuhan. Oleh karena itu, kata ini akan mengalami perubahan bentuk, fungsi dan juga makna. Bentuk, fungsi dan makna kata dasar akan berubah sesuai dengan imbuhan yang diberikan, baik di depan, akhir, tengah atau campuran dari ketiganya.
Ada beberapa jenis kata berimbuhan, diantaranya:
- Imbuhan yang terletak pada awal kata lazim disebut awalan (prefiks). Contohnya: meng-, di-, peng-, ber- ter-, se-.
- Imbuhan yang terletak pada akhir kata lazim disebut akhiran (sufiks). Contohnya: -an, -i, -kan.
- Imbuhan yang terletak pada tengah kata lazim disebut sisipan (infiks). Contohnya: -el, -em, -er.
- Imbuhan yang terletak pada awal kata dan akhir kata sekaligus lazim disebut gabungan imbuhan (konfiks). Contohnya: meng-...-kan, meng-...-i, peng-...-an, ke-...-an, se-...-nya, per-...-an.
Hal-hal yang harus diperhatikan ketika akan menentukan kata berimbuhan yang tepat untuk melengkapi sebuah paragraf yang rumpang, diantaranya:
- Harus memperhatikan kata-kata sebelum dan sesudah pada bagian yang rumpang.
- Harus mempertimbangkan makna kalimat dan paragraf secara keseluruhan.
Berikut ini adalah analisis kalimat sebelum dan sesudah pada bagian paragraf yang rumpang, yaitu:
- Pada kalimat sebelumnya, yaitu kalimat pertama menjelaskan tentang populasi Bekantan di Kalimantan Selatan terancam punah, sedangkan pada kalimat selanjutnya yang merupakan bagian yang rumpang pada awal katanya menjelaskan tentang punahnya populasi bekantan diakibatkan karena sesuatu hal, sehingga jawaban kata berimbuhan tersebut harus mengacu kepada 3 hal yang mengakibatkan punahnya populasi Bekantan.
- Kata kunci pada kalimat kedua adalah "luas hutan". Bekantan yang terancam disebabkan oleh hutan yang mulai beralih fungsi. Sesuai prinsip kesejajaran dalam kalimat efektif, kata berimbuhan yang tepat adalah "pengalihfungsian".
- Kata rumpang yang kedua adalah "kebakaran hutan". Jawaban tersebut mengacu pada kata "penyelamatan" di kalimat ketiga. Adanya kebakaran hutan membuat populasi bekantan terancam dan perlu diselamatkan.
- Dan bagian rumpang yang ketiga tepatnya diisi dengan kata "perburuan" sesuai konteks kalimat terakhirnya yaitu kata "secara ilegal".
Berdasarkan analisis di atas, maka kata berimbuhan yang tepat sesuai dengan kalimat efektif untuk melengkapi paragraf tersebut adalah pengalihfungsian, kebakaran hutan, dan perburuan. Sehingga kalimat efektif bagian rumpang tersebut menjadi "Hal tersebut akibat pengalihfungsian luas hutan, kebakaran hutan, dan perburuan secara ilegal."
Dengan demikian, kata berimbuhan yang tepat sesuai dengan kalimat efektif untuk melengkapi paragraf tersebut adalah pengalihfungsian, kebakaran hutan, dan perburuan.