Artikel adalah karangan yang memuat opini penulis. Opini merupakan pendapat, pikiran, atau pendirian (KBBI). Opini tersebut muncul karena penulis ingin mengupas suatu masalah tertentu yang bersifat aktual atau kontroversial. Tujuan penulisan artikel adalah memberi tahu (informatif), memengaruhi dan meyakinkan (persuasif argumentatif), atau menghibur khalayak pembaca (rekreatif).
Ciri-ciri opini, antara lain:
- Berupa pendapat.
- Tidak terdapat bukti yang jelas.
- Bersifat subjektif.
- Belum teruji kebenarannya.
- Peristiwa yang belum terjadi.
dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
- Membaca teks dengan cermat dan teliti.
- Memilih data yang bersifat umum dan memuat gagasan utama.
- Menentukan kalimat penjelas dengan memperhatikan koherensi.
- Memperhatikan penanda wacana atau konjungsi.
- Menyusun kalimat-kalimat menjadi paragraf yang padu.
Gagasan utama teks tersebut terdapat pada kalimat utama, yaitu kalimat keempat. Kalimat pertama, kedua, ketiga, dan kelima merupakan kalimat penjelas.
Sehingga, kalimat-kalimat opini acak tersebut dapat disusun menjadi paragraf padu dengan urutan 4)-2)-3)-1)-5), yaitu:
(4) Nasim Khan menilai UMKM bisa untung dengan adanya Perpres 10/2021.
(2) Nasim memberikan contoh sisi positif dari kebijakan itu seperti memasukkan kerupuk dan rempeyek ke supermarket.
(3) Ini salah satu upaya lanjutan yang dapat membesarkan UMKM ke tingkat selanjutnya.
(1) Terkadang, untuk masuk ke ritel atau supermarket, usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) diperlakukan layaknya industri besar dengan biaya tinggi.
(5) Melalui Perpres baru, ada harapan UMKM mampu bersaing dengan perusahaan besar.
Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan B.