Iklan
Iklan
Pertanyaan
Bacalah paragraf anekdot berikut.
Seorang pelaut berdiri di atas kapal melihat keindahan laut yang tenang dan damai. "Seandainya keadaan keluargaku seperti ini, pasti kebahagiaan yang ada." Tetapi kemudian badai ganas menghadang hingga kapalnya oleng, hampir tenggelam. Kapalnya selamat setelah dia membuang semua muatannya dengan bersusah payah. Kejadian tersebut mengingatkan padanya kalau dia seorang 'pelaut ulung'. Badailah yang membuatnya ulung. Pikirannya kembali kepada keluarga, "Bgaimana kalau istri dan anakku yang kubuang? Apakah saya akan memperoleh ketenangan dan merasakan kebahagiaan?" ujar si pelaut. Si pelaut tersenyum-senyum memikirkan istri dan anaknya.
Kalima yang menunjukkan koda adalah ....
Seorang pelaut berdiri di atas kapal melihat laut yang tenang dan damai.
"Seandainya keadaan keuargaku seperti ini, pasti kebahagiaan yang ada."
Tetapi kemudian badai ganas menghadang hingga kapalnya oleng, hampir tenggelam.
Badailah yang membuatnya ulung.
Si pelaut tersenyum-senyum memikirkan istri dan anaknya.
Iklan
M. Vitalianty
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Indonesia
10
4.8 (6 rating)
Iklan
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia