Teks laporan hasil observasi merupakan teks yang berisi penjabaran tentang suatu objek melalui kegiatan pengamatan/ penelitian. Penjabaran tersebut harus sesuai fakta yang ada, berupa data-data yang akurat. Hal ini bertujuan untuk memperkuat informasi yang disampaikan dalam bentuk teks.
Adapun langkah-langkah menulis teks laporan hasil observasi sebagai berikut.
Penentuan topik bertujuan agar penulis atau pengamat yang akan melakukan observasi dapat fokus untuk menentukan dan mencari sumber referensi mengenai objek yang akan diamati.
Penulisan judul harus menarik dan sesuai pengamatan yang telah dilakukan.
Pembuatan kerangka teks harus menitikberatkan pada pembuatan gagasan utama sesuai hasil pengamatan. Kerangka karangan akan memudahkan ketika menulis.
Penyusunan teks LHO harus sesuai dengan struktur teksnya, yaitu pernyataan umum (pengenalan tentang objek yang diamati), klasifikasi, deskripsi bagian (penjelasan tentang klasifikasi objek yang diamati), dan deskripsi manfaat.
Menyunting teks dilakukan untuk mengurangi atau meminimalisasi kesalahan dalam penulisan, baik isi maupun tata bahasa. Jika terdapat kalimat janggal atau kesalahan penulisan, teks dapat segera diperbaiki kembali.
Dilihat dari langkah-langkah menyusun teks laporan observasi, judul laporan observasi harus ditulis dengan kalimat yang singkat, jelas menarik dan sesuai pengamatan yang telah dilakukan.
Dengan demikian, judul laporan observasi harus ditulis dengan kalimat yang singkat, jelas menarik, dan sesuai pengamatan yang telah dilakukan.