Iklan

Iklan

Pertanyaan

Jika suatu persilangan antara dua pasangan dominan heterozigot (AaBb) dan menghasilkan perbandingan keturunan 9:3:4, maka penyimpangan hukum semu Mendel yang terjadi berupa…

Jika suatu persilangan antara dua pasangan dominan heterozigot (AaBb) dan menghasilkan perbandingan keturunan 9:3:4, maka penyimpangan hukum semu Mendel yang terjadi berupa…

  1. kriptomeri

  2. polimeri

  3. epistasis hipostasis

  4. komplementer

  5. atavisme

Iklan

R. Fransisca

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Gadjah Mada

Jawaban terverifikasi

Iklan

Pembahasan

Perbandingan fenotip F2 dengan F1 heterozigot disilangkan sesamanya pada persilangan penyimpangan Hukum Mendel adalah: Atavisme: 9:3:3:1 Komplementer: 9:7 Epistasis dan hipostasis: 12:3:1 Kriptomeri: 9:3:4 Polimeri: 15:1

Perbandingan fenotip F2 dengan F1 heterozigot disilangkan sesamanya pada persilangan penyimpangan Hukum Mendel adalah:

  • Atavisme: 9:3:3:1
  • Komplementer: 9:7
  • Epistasis dan hipostasis: 12:3:1
  • Kriptomeri: 9:3:4
  • Polimeri: 15:1

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Ketika bunga Linaria maroccana putih disilangkan dengan yang berwarna ungu, semua keturunan pertamanya (F1) berwarna merah. Muncul fenotipe merah menunjukkan bawah adanya dua faktor dominan yang hadir...

109

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia