Iklan

Iklan

Pertanyaan

Jika seseorang mengonsumsi narkoba, apakah bisa memengaruhi sarafnya? Dan bagaimana kinerja obat terlarang tersebut menyerang otak manusia?

Jika seseorang mengonsumsi narkoba, apakah bisa memengaruhi sarafnya? Dan bagaimana kinerja obat terlarang tersebut menyerang otak manusia?space 

Iklan

N. Puspita

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jika seseorang mengonsumsi narkoba maka akan bisa memengaruhi saraf dan dalam jangka panjang akan merusak otak.

jika seseorang mengonsumsi narkoba maka akan bisa memengaruhi saraf dan dalam jangka panjang akan merusak otak.space 

Iklan

Pembahasan

Pembahasan
lock

Jika seseorang mengonsumsi narkoba, maka akan bisa memengaruhi sistem sarafnya, seperti dibawah ini: Gangguan saraf sensorik. Gangguan ini menyebabkan rasa kebas dan penglihatan buram hingga bisa menyebabkan kebutaan. Gangguan saraf otonom. Gangguan ini menyebabkan gerakan yang tidak dikehendaki melalui gerak motorik. Sehingga orang yang dalam keadaan mabuk bisa melakukan apa saja diluar kesadarannya. Misalnya saat mabuk, para pemakai ini bisa mengganggu orang, berkelahi, dan sebagainya. Gangguan saraf motorik. Gerakan ini tanpa koordinasi dengan sistem motoriknya. Contohnya seperti ketika mengonsumsi narkoba,kepalanya bisa goyang-goyang sendiri, gerakannya baru berhenti jika pengaruh narkobanya hilang. Gangguan saraf vegetatif. Hal ini terkait bahasa yang keluar di luar kesadaran. Tak hanya itu, efek narkoba pada otak bisa menimbulkan rasa takut dan kurang percaya diri jika tidak menggunakannya. Dalam jangka panjang, narkoba secara perlahan bisa merusak sistem saraf di otak mulai dari ringan hingga permanen. Saat penggunaan narkotika, muatan listrik dalam otak berlebihan, jika sudah kecanduan, maka lama kelamaan saraf bisa rusak. Jadi, jika seseorang mengonsumsi narkoba maka akan bisa memengaruhi saraf dan dalam jangka panjang akan merusak otak.

Jika seseorang mengonsumsi narkoba, maka akan bisa memengaruhi sistem sarafnya, seperti dibawah ini:

  1. Gangguan saraf sensorik. Gangguan ini menyebabkan rasa kebas dan penglihatan buram hingga bisa menyebabkan kebutaan.
  2. Gangguan saraf otonom. Gangguan ini menyebabkan gerakan yang tidak dikehendaki melalui gerak motorik. Sehingga orang yang dalam keadaan mabuk bisa melakukan apa saja diluar kesadarannya. Misalnya saat mabuk, para pemakai ini bisa mengganggu orang, berkelahi, dan sebagainya.
  3. Gangguan saraf motorik. Gerakan ini tanpa koordinasi dengan sistem motoriknya. Contohnya seperti ketika mengonsumsi narkoba, kepalanya bisa goyang-goyang sendiri, gerakannya baru berhenti jika pengaruh narkobanya hilang.
  4. Gangguan saraf vegetatif. Hal ini terkait bahasa yang keluar di luar kesadaran. Tak hanya itu, efek narkoba pada otak bisa menimbulkan rasa takut dan kurang percaya diri jika tidak menggunakannya.

Dalam jangka panjang, narkoba secara perlahan bisa merusak sistem saraf di otak mulai dari ringan hingga permanen. Saat penggunaan narkotika, muatan listrik dalam otak berlebihan, jika sudah kecanduan, maka lama kelamaan saraf bisa rusak.space 

Jadi, jika seseorang mengonsumsi narkoba maka akan bisa memengaruhi saraf dan dalam jangka panjang akan merusak otak.space 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

28

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Salah satu dampak yang ditimbulkan oleh psikotropika adalah mengakibatkan menurunnya aktivitas normal otak. Sifat psikotropika yang demikian disebut ….

100

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia