Pertanyaan

Aluminium diketahui merupakan logam dengan penggunaan terbanyak kedua dl dunia setelah besi atau baja. Logam aluminium merupakan logam yang ringan dengan bobot jenis $2,7\;\frac{\mathrm{gr}}{\mathrm{cm}^3}$ . Meskipun ringan, logam aluminium termasuk logam yang kuat terutama apabila dipadukan dengan logam lain menghasilkan alloy seperti duralium (AI, Cu, Mg). Selain itu logam aluminium tahan korosi, tidak beracun, dan memilikin sifat konduktivitas yang tinggi. Sumber utama aluminium yang ada di alam berasal dari mineral bauksit $({\mathrm{Al}}_2{\mathrm O}_3.\mathrm n\;{\mathrm H}_2\mathrm O)$ . Mineral bauksit mengandung 40-60% alumina $({\mathrm{Al}}_2{\mathrm O}_3)$ . Proses pembuatan aluminium dikenal sebagai proses bayer dan proses Hall-Heroult. Proser bayer merupakan tahap ekstraksi alumina dari bijih bauksit. Sedangkan pada proses Hall-Heroult aluminium hidroksida dileburkan menjadi aluminium murni. Reaksi yang terjadi sebagai berikut: $\;$

${\mathrm{Al}}_2{\mathrm O}_3.6{\mathrm H}_2\mathrm O\rightarrow{\mathrm{Al}}_2{\mathrm O}_3+6{\mathrm H}_2\mathrm O$

Selanjutnya pada proses Hall-Heroult ${\mathrm{Al}}_2{\mathrm O}_3$ leburan dielektrolisis dengan menggunakan elektrode karbon pada suhu $850\;^\circ\mathrm C$ .

${\mathrm{Al}}_2{\mathrm O}_3\rightarrow2\mathrm{Al}^{3+}+3\mathrm O^{2-}$

Jika sejumlah bijih bauksit dipanaskan, dihasilkan uap air sebanyak 134,4 L pada keadaan standar. Jumlah partikel bauksit yang dipanaskan adalah ...

Jika sejumlah bijih bauksit dipanaskan, dihasilkan uap air sebanyak 134,4 L pada keadaan standar. Jumlah partikel bauksit yang dipanaskan adalah ... $\;$

$6, 02 \times 1 0^{23} partikel$
$6, 04 \times 1 0^{23} partikel$
$12, 02 \times 1 0^{23} partikel$
$12, 04 \times 1 0^{23} partikel$
$0, 62 \times 1 0^{23} partikel$

B. Rohmawati

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Semarang

Jawaban terverifikasi

Jawaban

maka jumlah partikel bauksit yang dipanaskan adalah 6 , 02 × 1 0 23 partikel .

maka jumlah partikel bauksit yang dipanaskan adalah

6, 02 \times 1 0^{23} partikel

Pembahasan

Jadi, jawaban yang tepat adalah opsi A. Dalam ilmu kimia, jumlah partikel atom atau unsur yang terlibat dalam reaksi kimia dinyatakan dalam mol. Mol merupakan satuan untuk menyatakan jumlah partikel. Secara umum, satu mol adalah zat yang mengandung jumlah partikel yang sama dengan jumlah partikel yang terdapat dalam 12 gram atom 12 C . Jumlah partikel dalam 12 gram atom 12 C yang ditentukan berdasarkan hasil eksperimen adalah 6 , 02 × 1 0 23 yang kemudian dikenal sebagai bilangan Avogadro. Cara penyelesaian soal di atas adalah sebagai berikut. Menghitung mol uap air yang dihasilkan pada pemanasan. mol H 2 O mol H 2 O mol H 2 O = = = 22 , 4 vol ( L ) 22 , 4 mol L 134 , 4 L 6 mol Menghitung mol bauksit yang dipanaskan dengan perbandingan koefisien reaksi. Al 2 O 3 .6 H 2 O → Al 2 O 3 + 6 H 2 O mol Al 2 O 3 .6 H 2 O mol Al 2 O 3 .6 H 2 O mol Al 2 O 3 .6 H 2 O = = = koefisien H 2 O koefisien Al 2 O 3 .6 H 2 O × mol H 2 O 6 1 × 6 mol 1 mol Menghitung jumlah partikel (N) bauksit yang dipanaskan. N N N = = = mol × L 1 mol × 6 , 02 × 1 0 23 mol partikel 6 , 02 × 1 0 23 mol partikel Dengan demikian, maka jumlah partikel bauksit yang dipanaskan adalah 6 , 02 × 1 0 23 partikel .

Jadi, jawaban yang tepat adalah opsi A.

Dalam ilmu kimia, jumlah partikel atom atau unsur yang terlibat dalam reaksi kimia dinyatakan dalam mol. Mol merupakan satuan untuk menyatakan jumlah partikel. Secara umum, satu mol adalah zat yang mengandung jumlah partikel yang sama dengan jumlah partikel yang terdapat dalam 12 gram atom $_{12} C$ . Jumlah partikel dalam 12 gram atom $_{12} C$ yang ditentukan berdasarkan hasil eksperimen adalah $6, 02 \times 1 0^{23}$ yang kemudian dikenal sebagai bilangan Avogadro.

Cara penyelesaian soal di atas adalah sebagai berikut.

Menghitung mol uap air yang dihasilkan pada pemanasan.

$mol H_{2} O mol H_{2} O mol H_{2} O = = = \frac{vol ( L )}{22 , 4} \frac{134 , 4 L}{22 , 4 \frac{L}{mol}} 6 mol$
Menghitung mol bauksit yang dipanaskan dengan perbandingan koefisien reaksi.

$Al_{2} O_{3} .6 H_{2} O \to Al_{2} O_{3} + 6 H_{2} O$

$mol Al_{2} O_{3} .6 H_{2} O mol Al_{2} O_{3} .6 H_{2} O mol Al_{2} O_{3} .6 H_{2} O = = = \frac{koefisien Al _{2} O _{3} .6 H _{2} O}{koefisien H _{2} O} \times mol H_{2} O \frac{1}{6} \times 6 mol 1 mol$
Menghitung jumlah partikel (N) bauksit yang dipanaskan.

$N N N = = = mol \times L 1 mol \times 6, 02 \times 1 0^{23} \frac{partikel}{mol} 6, 02 \times 1 0^{23} \frac{partikel}{mol}$

Dengan demikian, maka jumlah partikel bauksit yang dipanaskan adalah $6, 02 \times 1 0^{23} partikel$ .

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

0.0 (0 rating)

Pertanyaan serupa

Gas berikut yang mempunyai jumlah molekul terbanyak pada STP adalah … .

5.0

Jawaban terverifikasi

Jika gas berikut diukur pada keadaan standar, tentukan volumenya. 3 , 01 × 1 0 23 molekul gas metana

5.0

Jawaban terverifikasi

Jika diketahui A r C = 12, O = 16, H = 1, N = 14, maka di antara pasangan senyawa berikut yang mempunyai massa yang sama adalah .... 1 liter gas CH 4 dengan 1 liter gas O 2 3 , 01 × 1 0...

187

5.0

Jawaban terverifikasi

Jika gas berikut diukur pada keadaan standar, tentukan volumenya. 3 , 01 × 1 0 23 molekul gas metana

5.0

Jawaban terverifikasi

Gas berikut yang mempunyai jumlah molekul terbanyak pada STP adalah … .

5.0

Jawaban terverifikasi