Iklan

Pertanyaan

Jelaskan urutan masuknya cahaya yang ditangkap mata!

Jelaskan urutan masuknya cahaya yang ditangkap mata! 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

21

:

17

:

49

Klaim

Iklan

N. Puspita

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Pembahasan
lock

Mata merupakan organ indra yang memiliki reseptor peka cahaya yang disebut fotoreseptor. Setiap mata mempunyai lapisan reseptor, sistem lensa untuk memusatkan cahaya pada reseptor, dan sistem saraf untuk menghantarkan impuls dari reseptor ke otak. Urutan cahaya yang masuk ke dalam mata sehingga kita dapat melihat suatu benda adalah sebagai berikut. Cahaya kornea iris pupil lensa retina saraf optik otak Cahaya akan masuk atau ditangkap pada bagian mata yang peka terhadap cahaya yaitu kornea. Setelah masuk ke kornea, cahaya akan dibiaskan oleh aqueous humor. Kemudian cahaya tersebutdipusatkan oleh iris dan masuk ke bagian pupil. Dari pupil, cahaya akan diteruskan menembus lensa dan dibiaskan supaya tepat jatuh di bagian retina yaitu pada bagian bintik kuning atau fovea. Selanjutnya, fotoreseptor pada retina mengonversi cahaya menjadi gelombang elektrik. Gelombang elektrik melalui saraf optik menuju otak. Otak memproses sinyal-sinyal tersebut menjadi sebuah bayangan.

Mata merupakan organ indra yang memiliki reseptor peka cahaya yang disebut fotoreseptor. Setiap mata mempunyai lapisan reseptor, sistem lensa untuk memusatkan cahaya pada reseptor, dan sistem saraf untuk menghantarkan impuls dari reseptor ke otak. Urutan cahaya yang masuk ke dalam mata sehingga kita dapat melihat suatu benda adalah sebagai berikut.

Cahayarightwards arrowkornearightwards arrowirisrightwards arrowpupilrightwards arrowlensarightwards arrowretinarightwards arrowsaraf optikrightwards arrowotak

Cahaya akan masuk atau ditangkap pada bagian mata yang peka terhadap cahaya yaitu kornea. Setelah masuk ke kornea, cahaya akan dibiaskan oleh aqueous humor. Kemudian cahaya tersebut dipusatkan oleh iris dan masuk ke bagian pupil. Dari pupil, cahaya akan diteruskan menembus lensa dan dibiaskan supaya tepat jatuh di bagian retina yaitu pada bagian bintik kuning atau fovea. Selanjutnya, fotoreseptor pada retina mengonversi cahaya menjadi gelombang elektrik. Gelombang elektrik melalui saraf optik menuju otak. Otak memproses sinyal-sinyal tersebut menjadi sebuah bayangan. 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

48

Iklan

Pertanyaan serupa

Pada suatu malam tiba-tiba listrik padam. Suasana di dalam rumah tampak gelap gulita. Andika menyalakan lilin sehingga terdapat cahaya remang-remang yang menerangi ruangan di dalam rumah. Saat kondisi...

7

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia