Iklan

Iklan

Pertanyaan

Jelaskan sumbangan hasil karya sastra Sultan Agung terhadap Kerajaan Mataram!

Jelaskan sumbangan hasil karya sastra Sultan Agung terhadap Kerajaan Mataram!

Iklan

I. Agung

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Indonesia

Jawaban terverifikasi

Jawaban

hasil karya sastra Sultan Agung terhadap Kerajaan Mataram adalah diciptakannya Serat Sastra Gendhing yang berisi hubungan antara manusia dengan Tuhannya dan dijadikan sebagai falsafah hidup sesama manusia.

hasil karya sastra Sultan Agung terhadap Kerajaan Mataram adalah diciptakannya Serat Sastra Gendhing yang berisi hubungan antara manusia dengan Tuhannya dan dijadikan sebagai falsafah hidup sesama manusia.

Iklan

Pembahasan

Sultan Agung merupakan pemimpin Kerajaan Mataram yang tangguh dalam menghadapi penjajah. Selain sikap tegasnya dalam menolak berbagai jenis penjajahan ia juga memiliki jiwa seni yang tinggi. Ia dikenal sebagai penemu kalender Jawa yang masih digunakan hingga saat ini oleh masyarakat tradisional. Selain itu, ia juga telah menulis karya sastra berjudul Serat Sastra Gendhing yang terdiri dari Pupuh Sinom (14 bait), Pupuh Asmarandana (11 bait), Pupuh Dandanggula (17 bait), dan Pupuh Durma (20 bait). Karyanya ini berisi hubungan manusia dengan Tuhan darilahir hingga mengalami kematian. Di dalamnya juga memuat ajaran tentang falsafah hidup sesama manusia yang saling berkaitan, membutuhkan, dan hidup beriringan. Ia juga mencetuskan bahasa Bagongan yang digunakan oleh bangsawan dan pejabat Mataram agar tidak terjadi kesenjangan. Dengan demikian, hasil karya sastra Sultan Agung terhadap Kerajaan Mataram adalah diciptakannya Serat Sastra Gendhing yang berisi hubungan antara manusia dengan Tuhannya dan dijadikan sebagai falsafah hidup sesama manusia.

Sultan Agung merupakan pemimpin Kerajaan Mataram yang tangguh dalam menghadapi penjajah. Selain sikap tegasnya dalam menolak berbagai jenis penjajahan ia juga memiliki jiwa seni yang tinggi. Ia dikenal sebagai penemu kalender Jawa yang masih digunakan hingga saat ini oleh masyarakat tradisional. Selain itu, ia juga telah menulis karya sastra berjudul Serat Sastra Gendhing yang terdiri dari Pupuh Sinom (14 bait), Pupuh Asmarandana (11 bait), Pupuh Dandanggula (17 bait), dan Pupuh Durma (20 bait). Karyanya ini berisi hubungan manusia dengan Tuhan dari lahir hingga mengalami kematian. Di dalamnya juga memuat ajaran tentang falsafah hidup sesama manusia yang saling berkaitan, membutuhkan, dan hidup beriringan. Ia juga mencetuskan bahasa Bagongan yang digunakan oleh bangsawan dan pejabat Mataram agar tidak terjadi kesenjangan. 

Dengan demikian, hasil karya sastra Sultan Agung terhadap Kerajaan Mataram adalah diciptakannya Serat Sastra Gendhing yang berisi hubungan antara manusia dengan Tuhannya dan dijadikan sebagai falsafah hidup sesama manusia.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

2

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Perhatikan keterangan-keterangan berikut! Mengatur dan mengawasi wilayahnya yang luas langsung dari pemerintah pusat Melakukan kegiatan ekonomi yang bercorak agraris dan maritim Melakukan ...

20

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia