Iklan

Iklan

Pertanyaan

Jelaskan secara rinci kerajaan Majapahit beserta rajanya

Jelaskan secara rinci kerajaan Majapahit beserta rajanyaspace

Iklan

C. Sianturi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

kerajaan Majapahit merupakan kerajaan bercorak Hindu terbesar di Indonesia yang pernah memiliki wilayah kekuasaan yang luas, namun karena sepeninggal raja Hayam Wuruk, Majapahit mengalami kemunduran. Raja-raja yang pernah memerintah Majapahit sangat banyak, mulai dari Raden Wijaya hingga Girindrawardhana. Girindrawardhana pada akhirnyamemisahkan diri dari Majapahit.Majapahit runtuh pada abad ke-15 berdasarkanCandrasangkala yang berbunyi " sirna ilang kertaning bhumi ”.

kerajaan Majapahit merupakan kerajaan bercorak Hindu terbesar di Indonesia yang pernah memiliki wilayah kekuasaan yang luas, namun karena sepeninggal raja Hayam Wuruk, Majapahit mengalami kemunduran. Raja-raja yang pernah memerintah Majapahit sangat banyak, mulai dari Raden Wijaya hingga Girindrawardhana. Girindrawardhana pada akhirnya memisahkan diri dari Majapahit. Majapahit runtuh pada abad ke-15 berdasarkan Candrasangkala yang berbunyi  "sirna ilang kertaning bhumi”.

Iklan

Pembahasan

Kemaharajaan Majapahit adalah sebuah kerajaan yang berpusat di Jawa Timur, Indonesia, yang pernah berdiri sekitar tahun 1293 hingga 1527 M. Kerajaan ini mencapai puncak kejayaannya menjadi kemaharajaan raya yang menguasai wilayah yang luas di Nusantara pada masa kekuasaan Hayam Wuruk dengandibantu mahapatih Gajahmada yang berkuasa dari tahun 1350 hingga 1389. Kerajaan Majapahit adalah kerajaan Hindu-Buddha terakhir yang menguasai Nusantara dan dianggap sebagai kerajaan terbesar dalam sejarah Indonesia.Menurut Kakawin Nagarakretagama pupuh XIII-XV, daerah kekuasaan Majapahit meliputi Sumatra, semenanjung Malaya, Kalimantan, Sulawesi, kepulauan Nusa Tenggara, Maluku, Papua, Tumasik (Singapura) dan sebagian kepulauan Filipina. Sumber ini menunjukkan batas terluas sekaligus puncak kejayaan Kemaharajaan Majapahit. Namun, batasan alam dan ekonomi menunjukkan bahwa daerah-daerah kekuasaan tersebut tampaknya tidaklah berada di bawah kekuasaan terpusat Majapahit, tetapi terhubungkan satu sama lain oleh perdagangan yang mungkin berupa monopoli oleh raja. Majapahit juga memiliki hubungan dengan Campa, Kamboja, Siam, Birma bagian selatan, dan Vietnam, dan bahkan mengirim duta-dutanya ke Tiongkok. Sepeningal raja Hayam Wuruk, Majapahit mengalami kemunduran bahkan terjadi perang saudara yang mengakibatkan runtuhnya Majapahit. Raja-raja yang pernah memerintah di Majapahit antara lain sebagai berikut. Raden Wijaya. Jayanagara. Tribhuwanatunggadewi. Hayam Wuruk. Wikramawardhana. Suhita. Kertawijaya. Rajasawardhana. Girishawardhana. Suraprabhawa. Dyah Wijayakarana. Dyah Wijayakusuma. Dyah Ranawijaya (Brawijaya V). Ibu kota Majapahit di Trowulan merupakan kota besar dan terkenal dengan perayaan besar keagamaan yang diselenggarakan setiap tahun. Agama Buddha, Siwa, dan Waisnawa (pemuja Wisnu) dipeluk oleh penduduk Majapahit, dan raja dianggap sekaligus titisan Buddha, Siwa, maupun Wisnu. Candi peninggalan kerajaan Majapahit diantaranya adalah Candi Penataran, Candi Tikus, Candi Cetho, Candi Sumberjati, Candi Sawentar, Candi Jabung, Candi Tigawangi, danCandiSurawarna. Sedangkan kitab peninggalan kerajaan Majapahit yang terkenal adalah kitab Sutasoma dan Negarakertagama. Majapahit runtuh tahun 1478, ketika Girindrawardhana memisahkan diri dari Majapahit dan menamakan dirinya sebagai raja Wilwatikta Daha Janggala Kediri. Tahun peristiwa tersebut di tulis dalam Candrasangkala yang berbunyi “ sirna ilang kertaning bhumi ”. Dengan demikian, kerajaan Majapahit merupakan kerajaan bercorak Hindu terbesar di Indonesia yang pernah memiliki wilayah kekuasaan yang luas, namun karena sepeninggal raja Hayam Wuruk, Majapahit mengalami kemunduran. Raja-raja yang pernah memerintah Majapahit sangat banyak, mulai dari Raden Wijaya hingga Girindrawardhana. Girindrawardhana pada akhirnyamemisahkan diri dari Majapahit.Majapahit runtuh pada abad ke-15 berdasarkanCandrasangkala yang berbunyi " sirna ilang kertaning bhumi ”.

Kemaharajaan Majapahit  adalah sebuah kerajaan yang berpusat di Jawa Timur, Indonesia, yang pernah berdiri sekitar tahun 1293 hingga 1527 M. Kerajaan ini mencapai puncak kejayaannya menjadi kemaharajaan raya yang menguasai wilayah yang luas di Nusantara pada masa kekuasaan Hayam Wuruk dengan dibantu mahapatih Gajahmada yang berkuasa dari tahun 1350 hingga 1389.

Kerajaan Majapahit adalah kerajaan Hindu-Buddha terakhir yang menguasai Nusantara dan dianggap sebagai kerajaan terbesar dalam sejarah Indonesia. Menurut Kakawin Nagarakretagama pupuh XIII-XV, daerah kekuasaan Majapahit meliputi Sumatra, semenanjung Malaya, Kalimantan, Sulawesi, kepulauan Nusa Tenggara, Maluku, Papua, Tumasik (Singapura) dan sebagian kepulauan Filipina. Sumber ini menunjukkan batas terluas sekaligus puncak kejayaan Kemaharajaan Majapahit. Namun, batasan alam dan ekonomi menunjukkan bahwa daerah-daerah kekuasaan tersebut tampaknya tidaklah berada di bawah kekuasaan terpusat Majapahit, tetapi terhubungkan satu sama lain oleh perdagangan yang mungkin berupa monopoli oleh raja. 

Majapahit juga memiliki hubungan dengan Campa, Kamboja, Siam, Birma bagian selatan, dan Vietnam, dan bahkan mengirim duta-dutanya ke Tiongkok. Sepeningal raja Hayam Wuruk, Majapahit mengalami kemunduran bahkan terjadi perang saudara yang mengakibatkan runtuhnya Majapahit.

Raja-raja yang pernah memerintah di Majapahit antara lain sebagai berikut.

  1. Raden Wijaya.
  2. Jayanagara.
  3. Tribhuwanatunggadewi.
  4. Hayam Wuruk.
  5. Wikramawardhana.
  6. Suhita.
  7. Kertawijaya.
  8. Rajasawardhana.
  9. Girishawardhana.
  10. Suraprabhawa.
  11. Dyah Wijayakarana.
  12. Dyah Wijayakusuma.
  13. Dyah Ranawijaya (Brawijaya V).

Ibu kota Majapahit di Trowulan merupakan kota besar dan terkenal dengan perayaan besar keagamaan yang diselenggarakan setiap tahun. Agama Buddha, Siwa, dan Waisnawa (pemuja Wisnu) dipeluk oleh penduduk Majapahit, dan raja dianggap sekaligus titisan Buddha, Siwa, maupun Wisnu. Candi peninggalan kerajaan Majapahit diantaranya adalah Candi Penataran, Candi Tikus, Candi Cetho, Candi Sumberjati, Candi Sawentar, Candi Jabung, Candi Tigawangi, dan Candi Surawarna. Sedangkan kitab peninggalan kerajaan Majapahit yang terkenal adalah kitab Sutasoma dan Negarakertagama. 

Majapahit runtuh tahun 1478, ketika Girindrawardhana memisahkan diri dari Majapahit dan menamakan dirinya sebagai raja Wilwatikta Daha Janggala Kediri. Tahun peristiwa tersebut di tulis dalam Candrasangkala yang berbunyi “sirna ilang kertaning bhumi”.

Dengan demikian, kerajaan Majapahit merupakan kerajaan bercorak Hindu terbesar di Indonesia yang pernah memiliki wilayah kekuasaan yang luas, namun karena sepeninggal raja Hayam Wuruk, Majapahit mengalami kemunduran. Raja-raja yang pernah memerintah Majapahit sangat banyak, mulai dari Raden Wijaya hingga Girindrawardhana. Girindrawardhana pada akhirnya memisahkan diri dari Majapahit. Majapahit runtuh pada abad ke-15 berdasarkan Candrasangkala yang berbunyi  "sirna ilang kertaning bhumi”.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

4

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Pada masa pemerintahan Raja Hayam Wuruk, Kerajaan Majapahit memiliki struktur birokrasi yang teratur. Jelaskan struktur birokrasi yang dimaksud ...

114

4.7

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia