Fisika merupakan salah satu cabang sains yang berkaitan dengan kajian tentang materi, energi, dan interaksi keduanya dalam lingkup ruang dan waktu.
Ruang lingkup untuk ilmu Fisika secara garis besar dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu Fisika klasik dan Fisika modern. Pembagian ruang lingkup menjadi dua hal yang berbeda ini dilandasi dari cara dan juga pengalaman manusia dalam mendapatkan aksi reaksi atau peristiwa.
- Fisika klasik bersumber pada gejala-gejala yang ditangkap oleh indra. Fisika klasik meliputi mekanika, listrik magnet, panas, bunyi, optik, dan gelombang yang menjadi perbatasan antara fisika klasik dan fisika modern.
- Fisika modern yaitu ilmu fisika yang mempelajari perilaku materi dan energi pada skala atomik dan partikel-partikel subatomik atau gelombang. Fisika modern berkembang mulai abad ke-20, sejak penemuan teori relativitas Einstein dan radioaktivitas oleh keluarga Curie.
Fisika disebut sebagai ilmu dasar dalam sains. Sebagai ilmu dasar, fisika sangat dibutuhkan untuk mengembangkan ilmu lainnya. Karena hal tersebut ada kaitan yang erat antara ilmu fisika dengan bidang ilmu lainnya. Banyak disiplin ilmu yang memakai konsep fisika baik saat mengembangkan keilmuannya maupun saat melakukan pengkajian.
Selain itu, pada implementasinnya fisika juga kerap kali mengaitkan ilmu lain untuk menjabarkan setiap fenomena fisis yang ada dalam kehidupan. Karena hubungan ilmu fisika dengan ilmu pengetahuan lain, maka akan lahir ilmu-ilmu baru seperti
- Geofisika, gabungan antara ilmu geologi dan fisika yang mempelajari tentang sifat-sifat bumi.
- Fisika medis, gebuangan antara ilmu fisika dan ilmu kedokteran yang mengkaji tentang kesehatan dalam konsep fisika.
- Biofisika, perpaduan antara ilmu biologi dan fisika yang mempelajari proses-proses biologis dalam konsep fisika.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa ruang lingkup fisika dapat dibagi menjadi dua, fisika klasik dan modern sedangkan ilmu fisika berhubungan dengan ilmu berikut: geofisika, fisika medis, biofisika.