Iklan

Pertanyaan

Jelaskan proses osifikasi pada tulang !

Jelaskan proses osifikasi pada tulang ! space 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

20

:

05

:

54

Iklan

N. Puspita

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Pembahasan
lock

Osifikasi merupakan proses pembentukan tulang. Proses ini telah dimulai ketika (calon) manusia masih dalam kandungan (rahim) sang ibu. Tulang embrio mulai terbentuk pada minggu keenam atau ketujuh masa kehamilan. Pada saat tersebut, tulang manusia masih berupa tulang rawan hialin dan membran fibrosa. Osifikasi diawali saat jaringan ikat embrional (mesenkim) akan memasuki daerah osifikasi. Apabila pada proses ini banyak terdapat pembuluh darah maka akan terbentuk osteoblas, yaitu sel pembentuk tulang. Akan tetapi, jika tidak ada pembuluh darah maka yang terbentuk adalah kondroblas, yaitu sel pembentuk tulang rawan. Proses dari pembentukan tulang melibatkan dua proses yaitu : Osifikasi intramembranosa (Osifikasi intrememberan). Selama osfikasi intramembran di tengkorak, sel-sel mesenkim yang berasal dari perkembangan saraf menjadi nodul padat. Proses ini diawali dengan sel punca mesenkimal yang berkumpul dan membentuk osteoblas. Osetoblas kemudian menghasilkan osteoid atau matriks. Sel punca mesenkimal terus berdiferensiasi. Osteoblas bermigrasi ke membran dan menyimpan matriks tulang. Osteoblas yang dikelilingi oleh matriks kemudian berdiferensiasi menjadi osteosit. Osteosit kemudian mengeras. Osifikasi endokondral. Osifikasi melibatkan penggantian tulang rawan hialin dengan jaringan tulang. Perikondrium yang mengelilingi tulang rawan hialin terinfiltrasi dengan pembuluh darah dan osteoblas kemudian berubah menjadi periosteum. Osteoblas berkumpul pada dinding diafisis dan membentuk bone collar . Pada saat yang sama, tulang rawan di tengah diafisis mulai hancur. Osteoblas menembus tulang rawan yang hancur dan menggantinya dengan tulang spons. Proses ini membentuk pusat osifikasi primer. Osifikasi berlanjut dari pusat ke ujung tulang. Setelah tulang spons terbentuk dalam diafisis, osteoklas memecah tulang yang baru terbentuk untuk membuka rongga meduler. Tulang rawan di epifisis terus tumbuh sehingga tulang berkembang bertambah panjang.

Osifikasi merupakan proses pembentukan tulang. Proses ini telah dimulai ketika (calon) manusia masih dalam kandungan (rahim) sang ibu. Tulang embrio mulai terbentuk pada minggu keenam atau  ketujuh masa kehamilan. Pada  saat tersebut, tulang manusia masih berupa tulang rawan hialin dan membran fibrosa. Osifikasi diawali saat jaringan ikat embrional (mesenkim) akan memasuki daerah osifikasi. Apabila pada proses ini banyak terdapat pembuluh darah maka akan terbentuk osteoblas, yaitu sel pembentuk tulang. Akan tetapi, jika tidak ada pembuluh darah maka yang terbentuk adalah kondroblas, yaitu sel pembentuk tulang rawan.

Proses dari pembentukan tulang melibatkan dua proses yaitu :

  1. Osifikasi intramembranosa (Osifikasi intrememberan). Selama osfikasi intramembran di tengkorak, sel-sel mesenkim yang berasal dari perkembangan saraf menjadi nodul padat. Proses ini diawali dengan sel punca mesenkimal yang berkumpul dan membentuk osteoblas. Osetoblas kemudian menghasilkan osteoid atau matriks. Sel punca mesenkimal terus berdiferensiasi. Osteoblas bermigrasi ke membran dan menyimpan matriks tulang. Osteoblas yang dikelilingi oleh matriks kemudian berdiferensiasi menjadi osteosit. Osteosit kemudian mengeras.
  2. Osifikasi endokondral. Osifikasi melibatkan penggantian tulang rawan hialin dengan jaringan tulang. Perikondrium yang mengelilingi tulang rawan hialin terinfiltrasi dengan pembuluh darah dan osteoblas kemudian berubah menjadi periosteum. Osteoblas berkumpul pada dinding diafisis dan membentuk bone collar. Pada saat yang sama, tulang rawan di tengah diafisis mulai hancur. Osteoblas menembus tulang rawan yang hancur dan menggantinya dengan tulang spons. Proses ini membentuk pusat osifikasi primer. Osifikasi berlanjut dari pusat ke ujung tulang. Setelah tulang spons terbentuk dalam diafisis, osteoklas memecah tulang yang baru terbentuk untuk membuka rongga meduler. Tulang rawan di epifisis terus tumbuh sehingga tulang berkembang bertambah panjang.space 

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

19

Ameldian Primona

Makasih ❤️

Naura Rasyiqah

Makasih ❤️

Ahmad DM

Pembahasan lengkap banget Ini yang aku cari! Makasih ❤️

Annisa Firdayanti

Makasih ❤️

Ryz.nk

Mudah dimengerti

Iklan

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!