Pengertian Atom
Atom merupakan bagian yang sangat kecil dari suatu unsur yang masih memiliki sifat unsur tersebut atau atom merupakan suatu materi yang tidak dapat dibagi lagi secara kimiawi. Dalam bahasa Yunani, atom berarti tidak terbagi (a = tidak, tomos = terbagi).
Komponen penyusun atom
Atom terdiri atas inti atom serta awan elektron bermuatan negatif yang mengelilinginya. Inti atom terdiri atas proton yang bermuatan positif, dan neutron yang bermuatan netral.
Perkembangan teori atom
1. Teori atom Democritus
Democritus adalah seorang ahli filsafat dari Yunani yang berpendapat bahwa materi tersusun atas partikel-partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi. Partikel ini disebut dengan istilah atomos (a berarti "tidak" dan tomos berarti "terbagi") yang artinya indivisible (tidak terpisahkan).
2. Teori dan model atom Dalton
- Materi tersusun atas partikel-partikel terkecil yang disebut atom.
- Unsur adalah materi yang tersusun atas atom-atom sejenis dengan ukuran,
- massa, dan sifat kimia yang sama.
- Senyawa adalah materi yang tersusun lebih dari satu jenis atom dari unsur-
- unsur berbeda dengan perbandingan tetap dan tertentu.
- Atom tidak dapat dimusnahkan. Reaksi kimia hanya pemisahan,
- penggabungan, atau penataan ulang atom-atom yang bereaksi.
3. Teori dan model atom Thomson
Menurut Thomson, atom merupakan bola yang bermuatan positif dan elektron menyebar di seluruh bagian atom. Model atom Thomson dapat diibaratkan kismis (sebagai analogi elektron) yang terdapat dalam roti (sebagai analogi atom). Model atom Thomson juga dapat digambarkan seperti buah semangka (analogi atom) dan bijinya (analogi elektron).
4. Teori dan model atom Rutherford
Rutherford menyimpulkan bahwa:
- Sebagian besar ruang dalam atom adalah ruang hampa.
- Terdapat suatu bagian yang sangat kecil, tetapi sangat padat dalam atom yang disebut inti atom.
- Muatan inti atom sejenis dengan muatan partikel , yaitu bermuatan positif.
5. Teori dan model atom Bohr
Pada model atom Bohr, elektron bergerak mengelilingi inti atom pada lintasan atau kulit yang memiliki tingkat energi tertentu seperti halnya sistem tata surya. Elektron dapat berpindah kulit jika menerima atau melepaskan energi.
6. Teori dan model atom Mekanika Kuantum
Pada 1924, Louis de Broglie menyempurnakan teori model atom Bohr. Menurut de Broglie, elektron bukan hanya merupakan partikel, melainkan dapat juga sebagai gelombang. Gerakan elektron dalam lintasannya juga merupakan gelombang. Pendapat de Broglie ini melahirkan teori atom modern yang dikenal dengan Teori Mekanika Kuantum yang merupakan dasar pertama model atom mekanika kuantum.
Jadi, jawaban sesuai dengan uraian di atas.