Jelaskan pengaruh kemajuan ilmu biologi molekular terhadap teori evolusi!

Pembahasan

Biologi molekuler merupakan cabang ilmu biologi yang mempelajari hubungan antara struktur dan fungsi molekul-molekul terhadap pelaksanaan dan pengendalian berbagai proses biokimia. Kajian utama di dalam biologi molekuler adalah kandungan karbohidrat, protein, lemak dan asam nukleat. Asam nukleat dapat berupa DNA atau RNA. Hal ini dapat digunakan untuk mendukung adanya teori evolusi. Salah stau teori evolusi yang berkaitan dengan ilmu biologi molekuler yaitu teori biokimia. Teori biokimia dapat diteliti berdasarkan kandungan zat kimia alkaloid pada tumbuhan, kandungan ion dalam darah, kandungan protein dan reaksi antigen dengan antibodinya pada hewan. Organisme yang menunjukkan adanya kesamaan tersebut, memiliki hubungan kekerabatan yang dekat. Misalnya Hb darah manusia lebih mirip dengan simpanse atau gorilla dibandingkan dengan sapi atau kucing. Tingkat kemiripan ini menunjukkan manusia lebih dekat kekerabatannya dengan simpanse atau gorilla daripada dengan sapi atau kucing. Jadi, pengaruh kemajuan ilmu biologi molekular terhadap teori evolusi adalah untuk mengetahui hubungan kekerabatan suatu organisme berdasarkan kandungan biokimia dalam tubuh seperti kandungan karbohidrat, protein, lemak dan asam nukleat.