Iklan

Pertanyaan

Jelaskan 3 bakteri patogen tanaman meliputi gejala serangan, bagian yang diserang, jenis tanaman yang diserang,dan cara pengendalian!

Jelaskan 3 bakteri patogen tanaman meliputi gejala serangan, bagian yang diserang, jenis tanaman yang diserang, dan cara pengendalian! 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

14

:

37

:

12

Iklan

N. Puspita

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Pembahasan
lock

Patogen merupakan mikroorganisme yang memiliki kemampuan untuk menempel pada suatu tanaman (inang) dan mengeksploitasi tanaman tersebut sebagai sumber makanannya. Tidak hanya mengambil makanan dari inangnya, patogen juga menginfeksi dan menimbulkan gejala penyakit pada tanaman yang menjadi inangnya. Beberapa bakteri patogen tanaman diantaranya sebagai berikut. Xanthomonas axonopodis penyebab penyakit pustul atau bisul pada tanaman kedelai. Gejala pustul sering muncul pada fase berbunga pada umur sekitar 40 hari, dan daun muda paling rentan infeksi. Bakteri tidak hanya menyerang daun, tetapi menyerang polong dan biji kedelai.Ciri khas bercak pustul adalah di bagian tengahnya terdapat noda berwarna kecoklatan dengan bagian tepi bercak berwarna pucat sampai kekuningan, bentuknya tidak teratur, dan jaringan selnya mati (nekrosis). Upaya pengendalian diantaranya varietas tahan, sanitasi lahan, pergiliran tanaman, pengendalian hayati, dan pengendalian kimiawi. Erwinia carotovora penyebab penyakit busuk lunak pada beberapa tanaman holtikultura salah satunya anggrek.Gejala mula-mula akan menampakkan bercak luka hijau kekuningan pada organ yang terserang, kemudian luka tersebut berkembang dengan sangat cepat hingga menyebabkan pembusukan jaringan. Upaya pengendalian yang dilakukan adalah dengan menggunakan varietas toleran, tanaman transgenik, bakteri endosimbion dan bakteri antagonis, serta bakterisida kimia sintetik. Ralstonia solanacearum penyebab penyakit layu pada tanaman kentang. Gejala penyakit layu bakteri pada kentang ditandai dengan daun tanaman kentang yang layu dimulai dari daun muda dan pada umumnya terjadi pada tanaman yang berumur kurang dari 6 minggu. Gejala tambahan pada pembuluh batang kentang menjadi berwarna cokelat.Selain menyerang daun, bakteri patogen juga dapat menyerang umbi kentang. Gejala pada umbi, terdapat bagian yang mengendap berwarna hitam. Upaya pengendalian yang dilakukan adalahmelakukan sanitasi kebun, pergiliran tanaman, penurunan pH tanah dengan memberi perlakuan belerang,dan perbaikan aerasi tanah.

Patogen merupakan mikroorganisme yang memiliki kemampuan untuk menempel pada suatu tanaman (inang) dan mengeksploitasi tanaman tersebut sebagai sumber makanannya. Tidak hanya mengambil makanan dari inangnya, patogen juga menginfeksi dan menimbulkan gejala penyakit pada tanaman yang menjadi inangnya. Beberapa bakteri patogen tanaman diantaranya sebagai berikut.

  1. Xanthomonas axonopodis penyebab penyakit pustul atau bisul pada tanaman kedelai. Gejala pustul sering muncul pada fase berbunga pada umur sekitar 40 hari, dan daun muda paling rentan infeksi. Bakteri tidak hanya menyerang daun, tetapi menyerang polong dan biji kedelai. Ciri khas bercak pustul adalah di bagian tengahnya terdapat noda berwarna kecoklatan dengan bagian tepi bercak berwarna pucat sampai kekuningan, bentuknya tidak teratur, dan jaringan selnya mati (nekrosis). Upaya pengendalian diantaranya varietas tahan, sanitasi lahan, pergiliran tanaman, pengendalian hayati, dan pengendalian kimiawi.
  2. Erwinia carotovora penyebab penyakit busuk lunak pada beberapa tanaman holtikultura salah satunya anggrek. Gejala mula-mula akan menampakkan bercak luka hijau kekuningan pada organ yang terserang, kemudian luka tersebut berkembang dengan sangat cepat hingga menyebabkan pembusukan jaringan. Upaya pengendalian yang dilakukan adalah dengan menggunakan varietas toleran, tanaman transgenik, bakteri endosimbion dan bakteri antagonis, serta bakterisida kimia sintetik.
  3. Ralstonia solanacearum penyebab penyakit layu pada tanaman kentang. Gejala penyakit layu bakteri pada kentang ditandai dengan daun tanaman kentang yang layu dimulai dari daun muda dan pada umumnya terjadi pada tanaman yang berumur kurang dari 6 minggu. Gejala tambahan pada pembuluh batang kentang menjadi berwarna cokelat. Selain menyerang daun, bakteri patogen juga dapat menyerang umbi kentang. Gejala pada umbi, terdapat bagian yang mengendap berwarna hitam. Upaya pengendalian yang dilakukan adalah melakukan sanitasi kebun, pergiliran tanaman, penurunan pH tanah dengan memberi perlakuan belerang, dan perbaikan aerasi tanah. 

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!