Iklan
Iklan
Pertanyaan
Bacalah kutipan puisi berikut.
Cermin
. . .
Sekian lalu membicarakannya
Hatinya masih biru, kukira
Kedua tangannya telungkup di dada
Meringkuk dalam, tubuhnya
Semakin ia nikmati luka
Kau dengar rutukannya?
Kau dengar umpatannya?
Tunggu ...
Kau juga dengar lelagu doanya, buka?
Tidakkah ia seorang pendosa?
Ya, aku pendosa
Ya, aku pesakitan
Ya, aku tersangka
Ya, aku pendoa
YA, AKU MANUSIA
Isi penggalan puisi tersebut adalah . . .
Manusia berusaha untuk selalu berbuat kebajikan dan menghindari berbuat dosa agar doanya dapat dikabulkan.
Manusia tidak luput dari perbuatan salah dan dosa, tetapi juga mengadu kepada Tuhan dalam doa.
Manusia selalu melakukan dosa, kemudian menutupinya dengan berdoa dan melakukan pertobatan.
Manusia yang melakukan kesalahan atau dosa kelak akan mendapatkan hukuman yang setimpal.
Iklan
N. Puspita
Master Teacher
48
5.0 (2 rating)
Iklan
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia