Ada beberapa atom yang sukar melepas atau menerima elektron karena memerlukan atau membebaskan energi yang besar untuk berlangsungnya proses tersebut. Untuk membentuk konfigurasi elektron gas mulia, atom-atom ini saling berikatan melalui pemakaian pasangan elektron bersama. Pemakaian pasangan elektron bersama terjadi pada atom-atom nonlogam. Ikatan antar atom nonlogam yang terjadi melalui pemakaian pasangan elektron bersama disebut ikatan kovalen.
Jenis-jenis ikatan kovalen antara lain ikatan kovalen rangkap dua, ikatan kovalen rangkap tiga, dan ikatan kovalen koordinasi. Ikatan kovalen rangkap dua dibentuk oleh atom-atom nonlogam dengan penggunaan bersama dua pasangan elektron untuk berikatan sehingga memenuhi kaidah oktet. Ikatan kovalen rangkap tiga dibentuk oleh atom-atom nonlogam dengan penggunaan bersama tiga pasangan elektron untuk berikatan sehingga memenuhi kaidah oktet. Ikatan kovalen koordinasi atau ikatan semipolar adalah ikatan yang terbentuk dengan cara pemakaian bersama pasangan elektron yang berasal dari salah satu atom, ion atau molekul yang memiliki PEB. Adapun atom, ion, molekul lain hanya menyediakan orbital kosong.
Pada soal di atas, molekul terbentuk dari 2 buah unsur nonlogam yang memiliki 6 buah elektron valensi. Saat berikatan, kedua unsur tersebut menggunakan 2 pasang elektron (4 buah elektron) secara bersama untuk berikatan dan mencapai kaidah oktet. Penggunaan bersama 2 pasang elektron dari kedua unsur yang berikatan akan membentuk ikatan kovalen rangkap 2. Jika diamati, maka setiap unsur yang berikatan di atas memenuhi kaidah oktet, yaitu memiliki 8 buah elektron termasuk dengan pasangan elektron yang digunakan bersama untuk berikatan.
Dengan demikian, maka pernyataan yang tidak benar adalah terbentuk ikatan ionik.
Jadi, jawaban yang tepat adalah B.