Iklan

Iklan

Pertanyaan

 

Sang Penguasa Pasar


     Di mataku, ia tampak seperti pemberontak Germania yang takluk diperangi tentara Praetorian dalam film-film klasik Romawi. la terluka. Sabetan machete melintang di bawah ketiaknya. Luka yang dalam dan panjang membuatnya tak dapat menegakkan tubuh dengan sempurna.

     Jika ia mengangkat wajah, menyorot dua bola mata yang keruh. Alisnya serupa bulan sabit, tatapannya ingin menelan. Kedua mata itu berbicara lebih lancang dari mulutnya, namun menyimpan rahasia yang dalam, seperti ada cinta yang juga terluka, hidup yang tersia-sia, dan dendam yang membara.

     Rambutnya gondrong, tebal digulung angin laut beraroma garam, tak dapat lagi disisir karena telah kaku. Badannya yang besar dan tegap seakan menguasai seluruh warung. Penampilannya semakin ganjil karena bahunya timpang. Konon karena ketika kecil ia membanting tulang seperti budak belian di bawah perintah pamannya yang kejam. Dari pamannya itulah ia mendapat semua keburukan dalam hidupnya, yang kemudian membawanya menjadi orang yang paling ditakuti di pasar pagi-termasuk kawasan seputar kantor pegadaian sampai ke Jalan Sersan Munir. Adapun wilayah depan puskesmas sampai kantor pos berada di bawah kuasa Daud si muka codet.

     Tato penjara, centang-perenang di kedua lengannya. Tato di tangan kanan, seperti almanak, menampakkan hari-hari agung yang ia lalui di balik kurungan. Yang terbaru, masih bulan lalu, angka 7 terukir di situ. Pasti ia telah mendekam 7 hari, berikut nomor pasal yang ia telikung: 170, tak lain pasal soal ketertiban umum.

     Setiap orang yang masuk ke warung kopi dan berpapasan dengannya, menjauh. Yang tak sempat menjauh, menunduk hormat. Yang melihatnya dari jauh berbalik badan. Yang jauh darinya, tak tahu-menahu apa yang terjadi di warung kopi, karena mereka jauh.

     la duduk sendiri. Tak ditemani siapa pun kecuali seekor burung merpati yang tak henti dielus-elusnya. Jaraknya dariku terpisah tiga meja kopi.

     Seorang begundal lain masuk ke warung, mengambil posisi dekat meja kasir. la jangkung dan kurus. Matanya jahat. la disusul seorang lain yang berbadan tegap. Berbahu landai dan bertangan panjang macam gorila. Kedua orang itu dan sang penguasa pasar dengan cermat menempatkan diri pada posisi untuk mengepungku. Pengunjung warung menyingkir, takut terlibat atau menjadi saksi dari sebuah huru-hara. Aku mulai merasa, mengapa begitu bodohnya aku sampai berurusan dengan kaum bramacorah ini.space 

Identifikasilah ungkapan (idiom) yang terkandung dalam kutipan novel disertai bukti tekstual. Jelaskan maksud ungkapan tersebut.

Identifikasilah ungkapan (idiom) yang terkandung dalam kutipan novel disertai bukti tekstual. Jelaskan maksud ungkapan tersebut.space 

Iklan

W. Wahyuni

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Makassar

Jawaban terverifikasi

Jawaban

kalimat "ketika kecil ia membanting tulang seperti budak belian" mengandung sebuah ungkapan.

kalimat "ketika kecil ia membanting tulang seperti budak belian" mengandung sebuah ungkapan.space 

Iklan

Pembahasan

Ungkapan atau idiom adalah gabungan kata yang membentuk makna tersendiri dan berbeda dari makna unsur yang membentuknya. Ungkapan yang terkandung dalam kutipan novel tersebut ialah membanting tulang yang berarti bekerja keras. Dengan demikian, kalimat "ketika kecil ia membanting tulang seperti budak belian" mengandung sebuah ungkapan.

Ungkapan atau idiom adalah gabungan kata yang membentuk makna tersendiri dan berbeda dari makna unsur yang membentuknya. Ungkapan yang terkandung dalam kutipan novel tersebut ialah membanting tulang yang berarti bekerja keras.

Dengan demikian, kalimat "ketika kecil ia membanting tulang seperti budak belian" mengandung sebuah ungkapan.space 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

32

FITRA

Pembahasan tidak menjawab soal Jawaban tidak sesuai

efraim surya

Jawaban tidak sesuai

Riva Riva

Jawaban tidak sesuai

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Apa yang dimaksud dengan gaya bahasa hiperbola?

3

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia