Identifikasi perbedaan setiap teori pertumbuhan ekonomi kemudian jelaskan!

Pembahasan

Pertumbuhan ekonomi adalah peningkatan kegiatan ekonomi masyarakat yang menyebabkan peningkatan jumlah produksi barang dan jasa di suatu negara pada periode tertentu. Adapunteori pertumbuhan ekonomi adalah sebagai berikut. Teori Pertumbuhan Ekonomi Klasik Adam Smith perekonomian akan tumbuh dan berkembang jika ada pertambahan penduduk yang memperluas pasar dan mendorong spesialisasi Teori Pertumbuhan Ekonomi KlasikDavid Ricardo perekonomian akan tumbuh apabila pertumbuhan penduduk yang semakin besar akan menghasilkan tenaga kerja yang banyak, sehingga upah menurun dan perekonomian menjadi stagnan. Teori Pertumbuhan Ekonomi Klasik Thomas Robert Malthus pertumbuhan penduduk yang besar karenaakan menyebabkan krisis pangan, sehingga akan terjadi kelangkaan makanan Teori Pertumbuhan Ekonomi Neoklasik Harrod-Domar perlu adanya pembentukan modal atau investasi untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang teguh (steady growth) Teori Pertumbuhan Ekonomi Neoklasik Schumpeter pertumbuhan ekonomi sangat ditentukan oleh kemampuan kewirausahaan (entrepreneurship). Teori Pertumbuhan Ekonomi Neoklasik Robert Sollow semakin tinggi tingkat tabungan, semakin tinggi pula modal dan output yang dihasilkan Teori Pertumbuhan Ekonomi HistorisFrederich List pertumbuhan ekonomi dikelompokkan menurut kebiasaan masyarakat dalam menjaga kelangsungan hidupnya melalui tata cara produksi. Pengelompokan ini terdiri atas 4, yakni: berburu dan mengembara (bergantung pada alam), Beternak dan bertani, Bertani dan kerajinan, Kerajinan, industri, dan perniagaan Teori Pertumbuhan Ekonomi HistorisWerner Sombart pertumbuhan ekonomi terjadi karena masyarakat memiliki susunan organisasi dan ideologi masyarakat yaitu zaman Perekonomian Tertutup zaman Kerajinan dan Pertukaran dan zaman Teori Pertumbuhan Ekonomi Historis Walt Whitman Rostow pertumbuhan ekonomi suatu negara akan mengalami tahapan-tahapan berikut yaituTradisional, transisi (pre take-off), lepas Landas (take-off), menuju kematangan (drive to maturity) , dan konsumsi Tinggi (high mass consumption) Teori Pertumbuhan Ekonomi Historis Bruno Hildebrand pertumbuhan ekonomi dimulai dari alat tukar-menukar yang dilakukan masyarakat, yaitu masa tukar-menukar barang (barter), masa tukar-menukar dengan uang (jual beli), jasa tukar-menukar dengan kredit Teori Pertumbuhan Ekonomi Historis Karl Bucher pertumbuhan ekonomi suatu negara didasarkan oleh hubungan konsumen dengan produsen. Tahapan pada teori ini adalah rumah tangga tertutup, rumah tangga kota, rumah tangga bangsa/kemasyarakatan rumah tangga dunia