Iklan

Iklan

Pertanyaan

Hal yang boleh dibahas atau dirundingkan dalam Chuo sangi in antara lain ....

Hal yang boleh dibahas atau dirundingkan dalam Chuo sangi in antara lain ....

Iklan

C. Susilo

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

hal yang boldeh dibahas dalam Chuo Shangi In adalahpengembangan pemerintahan militer, mempertinggi derajat rakyat, pendidikan dan penerangan, industri dan ekonomi, kemakmuran dan bantuan sosial, serta kesehatan.

hal yang boldeh dibahas dalam Chuo Shangi In adalah pengembangan pemerintahan militer, mempertinggi derajat rakyat, pendidikan dan penerangan, industri dan ekonomi, kemakmuran dan bantuan sosial, serta kesehatan.

Iklan

Pembahasan

Pembahasan
lock

Pada tahun 1942, posisi pasukan tentara Jepang di Pasifik mulai terdesak. Untuk menarik dukungan penduduk di negara jajahan, Jepang merencanakan memberi kemerdekaan kepada Birma dan Filipina. Rencana itu tidak menyebut nasib Indonesia. Oleh karena itu, Ir. Soekarno dan Moh. Hatta mengajukan protes kepada Jepang Menanggapi protes dan ancaman dan tokoh-tokoh nasionalis di Indonesia, pemerintah Jepang kemudian menempuh kebijaksanaan partisipasi politik, yang salah satunya adalah membentuk Chuo Sangi In . Sebagai tindak lanjut dari rencana tersebut, maka pada tanggal 5 September 1943, Saiko Shikikan (Kumaikici Harada) mengeluarkan Osamu Seirei No. 36 dan 37 tentang pembentukan Chuo Sangi In dan Chuo Sangi Kai . dan didalam peraturan ini disebutkan pula hal yang boleh dibahas atau dirundingkan dalam Chuo Shangi In antara lain: pengembangan pemerintahan militer, mempertinggi derajat rakyat, pendidikan dan penerangan, industri dan ekonomi, kemakmuran dan bantuan sosial, serta kesehatan. Dengan demikian hal yang boldeh dibahas dalam Chuo Shangi In adalahpengembangan pemerintahan militer, mempertinggi derajat rakyat, pendidikan dan penerangan, industri dan ekonomi, kemakmuran dan bantuan sosial, serta kesehatan.

Pada tahun 1942, posisi pasukan tentara Jepang di Pasifik mulai terdesak. Untuk menarik dukungan penduduk di negara jajahan, Jepang merencanakan memberi kemerdekaan kepada Birma dan Filipina. Rencana itu tidak menyebut nasib Indonesia. Oleh karena itu, Ir. Soekarno dan Moh. Hatta mengajukan protes kepada Jepang Menanggapi protes dan ancaman dan tokoh-tokoh nasionalis di Indonesia, pemerintah Jepang kemudian menempuh kebijaksanaan partisipasi politik, yang salah satunya adalah membentuk Chuo Sangi In. Sebagai tindak lanjut dari rencana tersebut, maka pada tanggal 5 September 1943, Saiko Shikikan (Kumaikici Harada) mengeluarkan Osamu Seirei No. 36 dan 37 tentang pembentukan Chuo Sangi In dan Chuo Sangi Kai. dan didalam peraturan ini disebutkan pula hal yang boleh dibahas atau dirundingkan dalam Chuo Shangi In antara lain: pengembangan pemerintahan militer, mempertinggi derajat rakyat, pendidikan dan penerangan, industri dan ekonomi, kemakmuran dan bantuan sosial, serta kesehatan.

Dengan demikian hal yang boldeh dibahas dalam Chuo Shangi In adalah pengembangan pemerintahan militer, mempertinggi derajat rakyat, pendidikan dan penerangan, industri dan ekonomi, kemakmuran dan bantuan sosial, serta kesehatan.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

100

Aurelya Kirsten Kaya

Mudah dimengerti

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Pada tanggal 5 September 1943 Jepang membentuk ChuoSangi In, jelaskan tugas dari badan tersebut!

402

4.4

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

info@ruangguru.com

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia