Iklan

Iklan

Pertanyaan

Gelombang tsunami bersifat lebih destruktif ketika menghantam pantai karena mempunyai ….

Gelombang tsunami bersifat lebih destruktif ketika menghantam pantai karena mempunyai ….

  1. amplitudo besar dan gelombang panjang

  2. gelombang pendek dan amplitudo kecil

  3. amplitudo besar dan gelombang pendek

  4. gelombang panjang dan amplitudo kecil

  5. gelombang panjang dan amplitudo sedang

Iklan

I. Handayani

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Indonesia

Jawaban terverifikasi

Jawaban

semakin mendekat dengan pantai, panjang gelombang tsunami akan semakin pendek. Sehingga dalam penjalarannya tsunami hanya kehilangan sedikit energi. Oleh karena itu sifat destruktif tsunami disebabkan oleh amplitudo yang besar dan gelombang yang pendek.

semakin mendekat dengan pantai, panjang gelombang tsunami akan semakin pendek. Sehingga dalam penjalarannya tsunami hanya kehilangan sedikit energi. Oleh karena itu sifat destruktif tsunami disebabkan oleh amplitudo yang besar dan gelombang yang pendek.

Iklan

Pembahasan

Tsunami diartikan sebagai gelombang laut yang terjadi secara mendadak yang disebabkan karena terganggunya kestabilan air laut yang diakibatkan oleh gempa bumi tektonik. Tinggi gelombang (amplitudo) tsunami berbanding terbalik dengan kedalaman laut. Tsunami memiliki kecepatan merambat yang sangat tinggi, yaitu bisa mencapai 200 m/s atau 720 km/jam di laut lepas. Sementara itu ketika mencapai pantai, kecepatan gelombang tsunami turun seiring dengan pendangkalan air laut. Berkaitan dengan panjang gelombang tsunami yang sangat panjang, tsunami mempunyai energi yang sangat besar hal ini dikarenakan secara teoritis disebutkan bahwa kehilangan energi pada perambatan gelombang berbanding terbalik dengan panjang gelombangnya. Jadi, semakin mendekat dengan pantai, panjang gelombang tsunami akan semakin pendek. Sehingga dalam penjalarannya tsunami hanya kehilangan sedikit energi. Oleh karena itu sifat destruktif tsunami disebabkan oleh amplitudo yang besar dan gelombang yang pendek.

Tsunami diartikan sebagai gelombang laut yang terjadi secara mendadak yang disebabkan karena terganggunya kestabilan air laut yang diakibatkan oleh gempa bumi tektonik. Tinggi gelombang (amplitudo) tsunami berbanding terbalik dengan kedalaman laut. Tsunami memiliki kecepatan merambat yang sangat tinggi, yaitu bisa mencapai 200 m/s atau 720 km/jam di laut lepas. Sementara itu ketika mencapai pantai, kecepatan gelombang tsunami turun seiring dengan pendangkalan air laut. Berkaitan dengan panjang gelombang tsunami yang sangat panjang, tsunami mempunyai energi yang sangat besar hal ini dikarenakan secara teoritis disebutkan bahwa kehilangan energi pada perambatan gelombang berbanding terbalik dengan panjang gelombangnya. Jadi, semakin mendekat dengan pantai, panjang gelombang tsunami akan semakin pendek. Sehingga dalam penjalarannya tsunami hanya kehilangan sedikit energi. Oleh karena itu sifat destruktif tsunami disebabkan oleh amplitudo yang besar dan gelombang yang pendek.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

5

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Gelombang tsunami bersifat lebih destruktif ketika menghantam pantai karena mempunyai ….

617

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia