Iklan

Pertanyaan

Gas pencemar yang paling berbahaya karena dapat mengakibatkan kematian jika masuk ke dalam darah adalah….

Gas pencemar yang paling berbahaya karena dapat mengakibatkan kematian jika masuk ke dalam darah adalah….

  1. CO2

  2. CO

  3. NO2

  4. H2O

  5. H2SO4

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

01

:

35

:

50

Klaim

Iklan

N. Shoimah

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Yogyakarta

Jawaban terverifikasi

Jawaban

apabila terdapat karbon monoksida di dalam darah, maka hemoglobin otomatis akan berikatan dengan karbon monoksida daripada oksigen. Selanjutnya hemoglobin dan karbon monoksida akan membentuk senyawa yang stabil yaitu karboksihemoglobin (HbCO). Adanya senyawa karboksihemoglobin akan berdampak pada menurunnya kemampuan darah untuk mengikat oksigen. Akibatnya tubuh akan kekurangan oksigen dan hal ini bisa menimbulkan pusing, sesak nafas, muntah-muntah, kehilangan kesadaran bahkan sampai pada kematian

apabila terdapat karbon monoksida di dalam darah, maka hemoglobin otomatis akan berikatan dengan karbon monoksida daripada oksigen. Selanjutnya hemoglobin dan karbon monoksida akan membentuk senyawa yang stabil yaitu karboksihemoglobin (HbCO). Adanya senyawa karboksihemoglobin akan berdampak pada menurunnya kemampuan darah untuk mengikat oksigen. Akibatnya tubuh akan kekurangan oksigen dan hal ini bisa menimbulkan pusing, sesak nafas, muntah-muntah, kehilangan kesadaran bahkan sampai pada kematian

Pembahasan

Karbon monoksida (CO) berasal dari pembakaran yang tidak sempurna. Setelah terhirup oleh manusia, karbon monoksida akan masuk ke dalam darah. Hemoglobin mempunyai afinitas lebih tinggi untuk berikatan dengan karbon monoksida daripada oksigen. Sehingga apabila terdapat karbon monoksida di dalam darah, maka hemoglobin otomatis akan berikatan dengan karbon monoksida daripada oksigen. Selanjutnya hemoglobin dan karbon monoksida akan membentuk senyawa yang stabil yaitu karboksihemoglobin (HbCO). Adanya senyawa karboksihemoglobin akan berdampak pada menurunnya kemampuan darah untuk mengikat oksigen. Akibatnya tubuh akan kekurangan oksigen dan hal ini bisa menimbulkan pusing, sesak nafas, muntah-muntah, kehilangan kesadaran bahkan sampai pada kematian

Karbon monoksida (CO) berasal dari pembakaran yang tidak sempurna. Setelah terhirup oleh manusia, karbon monoksida akan masuk ke dalam darah. Hemoglobin mempunyai afinitas lebih tinggi untuk berikatan dengan karbon monoksida daripada oksigen. Sehingga apabila terdapat karbon monoksida di dalam darah, maka hemoglobin otomatis akan berikatan dengan karbon monoksida daripada oksigen. Selanjutnya hemoglobin dan karbon monoksida akan membentuk senyawa yang stabil yaitu karboksihemoglobin (HbCO). Adanya senyawa karboksihemoglobin akan berdampak pada menurunnya kemampuan darah untuk mengikat oksigen. Akibatnya tubuh akan kekurangan oksigen dan hal ini bisa menimbulkan pusing, sesak nafas, muntah-muntah, kehilangan kesadaran bahkan sampai pada kematian

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

16

Bagus Gilang Pratama

Makasih ❤️

Shafa Alma

Ini yang aku cari! Makasih ❤️

Iklan

Pertanyaan serupa

Gas CO 2 yang berlebihan di udara menimbulkan peristiwa….

2

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia