Iklan

Pertanyaan

Fa-Hsien adalah seorang pendeta Buddha yang berasal dari Cina. Ia berlayar menuju ke Nusantara untuk belajar agama Buddha di Kerajaan Sriwijaya. Ketika Ia memutuskan untuk kembali ke negerinya, pendeta ini terdampar dan terpaksa mendarat di sebuah wilayah yang disebut oleh orang-orang Cina dengan nama “Ye Po Ti“. Tanah tersebut terletak di Jawa bagian barat. Pulau ini diindikasikan adalah wilayah dari ….

Fa-Hsien adalah seorang pendeta Buddha yang berasal dari Cina. Ia berlayar menuju ke Nusantara untuk belajar agama Buddha di Kerajaan Sriwijaya. Ketika Ia memutuskan untuk kembali ke negerinya, pendeta ini terdampar dan terpaksa mendarat di  sebuah wilayah yang disebut oleh orang-orang Cina dengan nama “Ye Po Ti“. Tanah tersebut terletak di Jawa bagian barat. Pulau ini diindikasikan adalah wilayah dari …. 

  1. Baliundefined 

  2. Bantenundefined 

  3. Demakundefined 

  4. Sunda Kelapaundefined 

  5. Tarumanegaraundefined 

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

00

:

19

:

33

:

58

Klaim

Iklan

R. Mahmudah

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang benar adalah E.

jawaban yang benar adalah E.

Pembahasan

Fa-Hsien adalah seorang pendeta atau biarawan yang berkebangsaan Tionghoa. Ia merupakan penjelajah samudra yang menuntut ilmu Buddha di setiap wilayah yang ia singgahi sejak abad ke-5 M. Salah satu tempat yang dituju pendeta ini adalah Sriwijaya. Ia berkeinginan untuk belajar agama di Sriwijaya, dan akhirnya menetap di sana selama bertahun-tahun. Ketika hendak kembali ke Cina, kapal yang ia tumpangi terkena ombak besar dan terdampar di sebuah Pulau yang disebut orang-orang Cina dengan nama “Ye Po Ti“. Tanah yang ia singgahi tersebut terletak di Jawa bagian barat. Berdasarkan waktu pendeta ini berlayar, tanah ini yang kemudian diindikasikan oleh orang-orang Jawa dengan Tarumanegara. Dengan demikian, jawaban yang benar adalah E.

Fa-Hsien adalah seorang pendeta atau biarawan yang berkebangsaan Tionghoa. Ia merupakan penjelajah samudra yang menuntut ilmu Buddha di setiap wilayah yang ia singgahi sejak abad ke-5 M. Salah satu tempat yang dituju pendeta ini adalah Sriwijaya. Ia berkeinginan untuk belajar agama di Sriwijaya, dan akhirnya menetap di sana selama bertahun-tahun. Ketika hendak kembali ke Cina, kapal yang ia tumpangi terkena ombak besar dan terdampar di sebuah Pulau yang disebut orang-orang Cina dengan nama “Ye Po Ti“. Tanah yang ia singgahi tersebut terletak di Jawa bagian barat. Berdasarkan waktu pendeta ini berlayar, tanah ini yang kemudian diindikasikan oleh orang-orang Jawa dengan Tarumanegara.undefined 

Dengan demikian, jawaban yang benar adalah E.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Pertanyaan serupa

Kerajaan Tarumanagara mencapai puncak kejayaannya pada masa kepemimpinan ….

3

3.6

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia