Penentuan golongan menggunakan konfigurasi Aufbau, apabila elektron terakhirnya berada pada sub kulit s atau p maka unsur tersebut termasuk dalam golongan utama dan apabila elektron terakhirnya berada pada sub kulit d, maka unsur tersebut termasuk dalam golongan transisi. Sedangkan untuk periode unsur sama dengan nomor kulit terbesarnya dalam konfigurasi elektron.
Unsur X dengan konfigurasi , elektron terluarnya berada pada subkulit s dan p, maka termasuk unsur golongan utama. Jumlah elektron pada kulit terluarnya adalah 5, sehingga unsur X berada pada golongan VA. Kulit terbesarnya adalah 2, sehingga unsur X berada pada periode 2.
Unsur Y dengan konfigurasi , elektron terluarnya berada pada subkulit s, maka termasuk unsur golongan utama. Jumlah elektron pada kulit terluarnya adalah 1, sehingga unsur Y berada pada golongan IA. Kulit terbesarnya adalah 3, sehingga unsur Y berada pada periode 3.
Unsur Z dengan konfigurasi , elektron terluarnya berada pada subkulit d, maka termasuk unsur golongan transisi. Jumlah elektron pada kulit terluarnya adalah 5, sehingga unsur Y berada pada golongan VB. Kulit terbesarnya adalah 4, sehingga unsur Z berada pada periode 4.
Jadi, unsur X berada pada golongan VA dan periode 2, unsur Y berada pada golongan IA dan periode 3, dan unsur Y berada pada golongan VB dan periode 4.