Jadi, jawaban yang benar adalah E.
Jumlah partikel berbeda dengan jumlah mol. Jumlah partikel dapat dihitung dengan cara berikut:
Jumlah partikelJumlah partikel BJumlah partikel AJumlah partikel BJumlah partikel A===mol×bil. Avogadromol B×bil. Avogadromol A×bil. Avogadromol Bmol A
Karena jumlah partikel dengan jumlah mol sebanding dan bilangan Avogadro merupakan tetapan yang konstan, maka untuk menentukan senyawa dengan jumlah partikel yang paling besar cukup dengan menentukan senyawa yang memiliki jumlah mol yang paling besar.
Menghitung jumlah mol gas pada keadaan STP:
n=22,4V
Jumlah mol gas pada pilihan jawaban:
1. 2,8 L CH4
n===22,4V22,42,80,125 mol
2. 2,8 L C2H4
n===22,4V22,42,80,125 mol
3. 5,6 L CO2
n===22,4V22,45,60,25 mol
4. 5,6 L SO2
n===22,4V22,45,60,25 mol
5. 5,6 L C2H2
n===22,4V22,45,60,25 mol
Karena jumlah mol pilihan jawaban C, D, dan E sama, maka membutuhkan peninjauan tambahan dari banyaknya atom penyusun masing-masing senyawa. Berdasarkan ketiga senyawa tersebut, C2H2 memiliki atom penyusun yang paling banyak yaitu 4. Maka jumlah atom dari gas C2H2 adalah:
jumlah atom===4×mol×bil. Avogadro4×0,25 mol×6,02×10236,02×1023
Jadi, senyawa yang memiliki jumlah atom paling banyak adalah 5,6 L gas C2H2.