Teori domain elektron adalah teori yang menyatakan bahwa pasangan elektron ikatan (PEI) dan pasangan elektron bebas (PEB) saling tolak-menolak. Tolakan juga disebabkan oleh pasangan elektron yang sejenis, sehingga tiap-tiap pasangan elektron cenderung berjauhan satu sama lain untuk meminimalkan gaya tolakan tersebut.
Teori domain elektron juga dikenal dengan teori VSEPR (Valence Shell Electron Pair Repulsion) atau teori tolakan pasangan elektron valensi. Teori ini dapat kita gunakan untuk memprediksi bentuk molekul. Hal yang harus kamu ingat baik-baik adalah bentuk molekul berdasarkan teori domain elektron ditentukan berdasarkan jumlah PEI dan PEB-nya, di mana keduanya dapat dilihat dari struktur lewisnya.
Untuk menentukan bentuk molekul menggunakan teori domain elektron, mengacu pada rumus berikut:
AXnEm
Keterangan :
A = Atom pusat
X = Pasangan Elektron Ikatan (PEI)
E = Pasangan Elektron Bebas (PEB)
n = Jumlah PEI
m = Jumlah PEB
Pertama kita menentukan elektron valensi dari masing-masing atom
53I=[Kr] 4d10 5s2 5p5→elektron valensi=79F=[He] 2s2 2p5→eletktron valensi 7
Menggunakan teori VSEPR = AXnEm
Pada ikatan IF5, atom I bertindak sebagai atom pusat dan jumlah PEI adalah 5 maka,
PEB=2EVatom pusat − PEI=27−5=1
Dari persamaan di atas maka tipe molekul dari ikatan tersebut adalah AX5E1. Untuk menentukan bentuk molekul tersebut kita bisa lihat gambar dibawah ini:
Sehingga bentuk molekul senyawa IF5 adalah piramida segiempat.
Jadi, jawaban yang tepat adalah B