Iklan

Pertanyaan

Data trayek pH dan perubahan warna indikator: Bagaimanakah warna indikator metil jingga dan dan phenolphtalein dalam larutan ammonium klorida ?

Data trayek pH dan perubahan warna indikator:


 


Bagaimanakah warna indikator metil jingga dan dan phenolphtalein dalam larutan ammonium klorida ?space

  1. Merah- Kuningspace 

  2. Kuning-Kuning space 

  3. Jingga – Biruspace 

  4. Kuning-Tak berwarnaspace 

  5. Kuning- Merahspace 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

05

:

25

:

52

Klaim

Iklan

B. Rohmawati

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Semarang

Jawaban terverifikasi

Jawaban

metil jingga dan phenolphtalein dalam ammonium klorida menunjukkan warna kuning - tak berwarna.

metil jingga dan phenolphtalein dalam ammonium klorida menunjukkan warna kuning - tak berwarna.space

Pembahasan

Pilihan jawaban yang tepat adalah D. pH suatu larutan dapat ditentukan dengan menggunakan indikator asam basa. Indikator asam basa merupakan zat yang dapat menunjukkan perbedaan warna jika berada di lingkungan asam dan basa. Metil jingga danphenolphtalein adalah contoh dari indikator asam basa. Larutan ammonium klorida ( NH 4 ​ Cl ) merupakan larutan garam asam (kisaran pH 5 ≤ x < 7 ). Metil jingga mempunyai trayek pH 3,1 - 4,1 dan memberikan warna merah - kuning. Maka ammonium klorida yang merupakan asam lemah akan memberikan warna kuning saat diuji dengan metil jingga. Phenolphtalein mempunyai trayek pH 8,3 - 10,0 dan memberikan warna tak berwarna - merah. Phenolphtalein digunakan untuk mengukur larutan yang bersifat basa. Maka saat ammoium kloridayang merupakan asam lemah akan memberikan warna tak berwarna saat diuji dengan phenolphtalein. Jadi, metil jingga dan phenolphtalein dalam ammonium klorida menunjukkan warna kuning - tak berwarna.

Pilihan jawaban yang tepat adalah D.

pH suatu larutan dapat ditentukan dengan menggunakan indikator asam basa. Indikator asam basa merupakan zat yang dapat menunjukkan perbedaan warna jika berada di lingkungan asam dan basa. Metil jingga dan phenolphtalein adalah contoh dari indikator asam basa.

Larutan ammonium klorida () merupakan larutan garam asam (kisaran pH ).

Metil jingga mempunyai trayek pH 3,1 - 4,1 dan memberikan warna merah - kuning. Maka ammonium klorida yang merupakan asam lemah akan memberikan warna kuning saat diuji dengan metil jingga. 

Phenolphtalein mempunyai trayek pH 8,3 - 10,0 dan memberikan warna tak berwarna - merah. Phenolphtalein digunakan untuk mengukur larutan yang bersifat basa. Maka saat ammoium klorida yang merupakan asam lemah akan memberikan warna tak berwarna saat diuji dengan phenolphtalein. space 

Jadi, metil jingga dan phenolphtalein dalam ammonium klorida menunjukkan warna kuning - tak berwarna.space

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

12

Iklan

Pertanyaan serupa

Trayek perubahan warna beberapa indikator disajikan dalam tabel berikut. Apabila keempat indikator tersebut digunakan untuk menguji larutan H 2 ​ SO 4 ​ 0,1 M akan menunjukkan warna berturut-...

2

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia