Iklan

Iklan

Pertanyaan

Dalam perkembangan menjadi ovum, oosit menghasilkan dua badan polar yang salah satunya mengalami degenerasi. Jelaskan mengapa badan polar mengalami degenerasi!

Dalam perkembangan menjadi ovum, oosit menghasilkan dua badan polar yang salah satunya mengalami degenerasi. Jelaskan mengapa badan polar mengalami degenerasi!space 

Iklan

N. Puspita

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

badan polar mengalami degenerasi dikarenakan strukturnya yang tidak sempurna sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik dan akhirnya meluruh.

badan polar mengalami degenerasi dikarenakan strukturnya yang tidak sempurna sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik dan akhirnya meluruh.undefined 

Iklan

Pembahasan

Pembahasan
lock

Oogenesis merupakan proses pembentukan sel kelamin perempuan yaitu sel telur atau ovum.Oogenesis terjadi di ovarium. Di ovarium ini telah tersedia calon-calon sel telur (oosit primer) yang terbentuk sejak bayi lahir. Saat pubertas, oosit primer melakukan pembelahan meiosis menghasilkan oosit sekunder dan badan polar pertama (polosit primer). Badan polar memiliki struktur yang berbeda dengan oosit, dimana badan polar mengalami proses sitokinesis yang tidak setara, sehingga menyebabkan sitoplasmanya lebih kecil dibandingkan dengan oosit.Apabila oosit sekunder difertilisasi, maka akan mengalami pembelahan meiosis yang kedua, begitu pula dengan badan polar pertama membelah menjadi dua badan kutub kedua (polosit sekunder). Badan polar kemudian akan mengalami degenerasi karena badan polar tersebut tidak berfungsi dikarenakan strukturnya yang lebih kecil karena sitoplasma yang tidak sempurna dan tidak mendukung untuk bertahan sehingga mengalami kemunduran atau peluruhan. Dengan demikian, badan polar mengalami degenerasi dikarenakan strukturnya yang tidak sempurna sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik dan akhirnya meluruh.

Oogenesis merupakan proses pembentukan sel kelamin perempuan yaitu sel telur atau ovum. Oogenesis terjadi di ovarium. Di ovarium ini telah tersedia calon-calon sel telur (oosit primer) yang terbentuk sejak bayi lahir. Saat pubertas, oosit primer melakukan pembelahan meiosis menghasilkan oosit sekunder dan badan polar pertama (polosit primer). Badan polar memiliki struktur yang berbeda dengan oosit, dimana badan polar mengalami proses sitokinesis yang tidak setara, sehingga menyebabkan sitoplasmanya lebih kecil dibandingkan dengan oosit. Apabila oosit sekunder difertilisasi, maka akan mengalami pembelahan meiosis yang kedua, begitu pula dengan badan polar pertama membelah menjadi dua badan kutub kedua (polosit sekunder). Badan polar kemudian akan mengalami degenerasi karena badan polar tersebut tidak berfungsi dikarenakan strukturnya yang lebih kecil karena sitoplasma yang tidak sempurna dan tidak mendukung untuk bertahan sehingga mengalami kemunduran atau peluruhan.

Dengan demikian, badan polar mengalami degenerasi dikarenakan strukturnya yang tidak sempurna sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik dan akhirnya meluruh.undefined 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

11

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Perhatikan skema oogenesis! Bagian X adalah ....

22

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia